Polisi menemukan diary milik korban yang mengungkapkan bahwa ia mengalami beban berat sebelum kejadian tersebut.
Saat ini, pihak kepolisian masih mengumpulkan bukti dan meminta keterangan dari para saksi untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
BACA JUGA:Cukup Fat Cat Aja! Kamu Jangan Asal Bundir, Ustaz Adi Hidayat Said Tetap Chill Bro..
“Sepertinya korban tidak menunjukkan ke seseorang atau keluarga, tidak menunjuk ke mana-mana. Jadi dia hanya menulis itu pakai bahasa mandarin. Bahasanya itu curhatan, memang sedih, cuma tidak menunjuk ke siapa-siapa," Dikutip dari Disway.id.
Beberapa pekan lalu juga terjadi aksi mahasiswi yang diduga loncat dari lantai 22 kampus yang terjadi di Surabaya, berikut informasi selengkapnya.
Mahasiswi Universitas Ciputra Surabaya ditemukan tewas yang diduga lompat dari lantai 22 Kampus
Kejadian bunuh diri yang dialami salah satu mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Surabaya dibenarkan oleh pihak kampus.
Mahasiswa ini ditemukan tewas setelah diduga bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 22 disalah satu gedung kampusnya.
"Hari ini Rabu 18 September 2024 sekitar pukul 06.00 WIB pagi salah satu mahasiswi kami ditemukan meninggal di halaman kampus Universitas Ciputra," kata Humas UC Erlita Tantri, dikutip bacakoran.co dari CNN Indonesia, Kamis (19/9/2024).
Mahasiswi yang telah ditemukan dalam keadaan tewas ini berinisial SN (20) asal kota Gresik dan Erlita menjelaskan, korban dikenal sebagai orang yang baik dan tidak pernah terlibat dalam masalah apapun.
BACA JUGA:SADIS! Bocah Perempuan Ditemukan Tewas Mengenaskan di Pantai, Wajah Dilakban, Begini Kondisinya!
BACA JUGA:Sadis! Kedua Mata Pria Dicongkel Brutal di Acara Vespa Gunung Putri, ini Kronologi Lengkapnya
"Almarhumah (mendiang SN) dikenal sebagai pribadi yang baik tidak memiliki masalah akademik," jelasnya.
Sebelumnya, SN diduga melompat dari lantai 22, gedung Universitas Ciputra kawasan Sambikerep, Surabaya, Rabu (18/9) pagi.
SN adalah mahasiswi asal Gresik yang ditemukan telah tergeletak setelah jatuh dari halaman kampus pukul 06.00 wib dan semua barang milik korban tertinggal di lantai 22.