Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi konsumen untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk skincare dan tidak mudah percaya pada klaim-klaim yang terdengar terlalu sempurna.
Sementara itu, bagi brand, ini menjadi pengingat untuk selalu memastikan bahwa setiap klaim produk didukung oleh bukti ilmiah yang valid agar tidak merugikan nama baik perusahaan dan kepercayaan konsumen.
Semoga edukasi ini dapat menjadi langkah awal bagi industri kecantikan di Indonesia untuk lebih transparan dan bertanggung jawab dalam memasarkan produk-produknya.
Kategori :