BACAKORAN.CO - Masyarakat Desa Sei Ahas Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, digemparkan dengan penemuan jasad tengkorak di hutan setempat.
Penemuan jasad mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ini diteukan pada Sabtu, 12 Oktober 2024 pagi.
Jasad tersebut diduga merupakan Aditya Dharma Santoso, mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang dilaporkan hilang lima bulan lalu saat melakukan kegiatan geotagging.
Dugaan ini berlandas pada lima bulan yang lalu tepat bada bulan Mei 2024 dikabarkan bahwa mahasiswa ILM hilang di desa Sei Ahas.
Penemuan ini terjadi saat warga sedang melakukan perintisan jalan di wilayah hutan penghijauan.
BACA JUGA:Terungkap! Jasad Mengapung di Kali Cisadane, Begini Kronologinya
Pakaian dan barang-barang yang ditemukan di sekitar lokasi penemuan mirip dengan yang dikenakan Aditya saat terakhir kali terlihat.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan identitas jasad tersebut.
Kabar ini mengejutkan banyak pihak, terutama keluarga dan teman-teman Aditya yang selama ini terus berharap akan kepulangannya dengan selamat.
Namun berdasarkan laporan Kepala Sub Seksi Basarnas Palangkaraya, Adliandy Salman belum dapat memastikan identitas jasad tengkorak tersebut.
Dan sampai saat ini, pihaknya masih menunggu laporan dan informasi dari pihak kepolisian.
"Kami masih menunggu informasi dari mereka karena itu sudah di ranah kepolisian," kata Salman dikutip dari Disway.id.
Menurutnya, perlu dilakukan proses identifikasi untuk memastikan kebenaran terkait penemuan jasad tengkorak yang diduga merupakan korban hilang Aditya Dharma Santoso.
Beberapa pekan yang lalu juga heboh ditemukan jasad mahasiswi di depan kampus UNTAR, berikut klarifikasi pihak kampus UNATAR.