Masa kecilnya dihabiskan di Sulawesi Selatan dan pendidikan dasarnya ditempuh di SDN Ujung Bone.
BACA JUGA:Yusril Mahendra Diminta Prabowo Jadi Menko Hukum dan HAM, Ini Tugas Besarnya!
Pendidikan lanjutnya dijalani di Pondok Pesantren As'adiyah, lembaga pendidikan tertua di Sulawesi Selatan.
Lulusan dari Ponpes As'adiyah, Nasaruddin melanjutkan pendidikan di Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang.
Nasaruddin kemudian menuntaskan pendidikan di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta hingga jenjang doktoral, dengan fokus pada perspektif gender dalam Al-Qur'an.
Pengalaman akademisnya juga mencakup studi di Kanada, Belanda dan program sandwich di Paris.
BACA JUGA:Bukan Main! Prabowo Subianto Masuk Peringkat 18 Tokoh Muslim Berpengaruh, Kalahkan Ulama Besar?
BACA JUGA:Belum Terima Undangan Resmi, Begini Sikap Anies Jika Diundang Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran!
Perjalanan Karier Nasaruddin Umar
Nasaruddin dikenal sebagai seorang ulama dan akademisi.
Nasaruddin menjabat sebagai dosen PNS dengan pangkat IV/e di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan pada 12 Januari 2002, dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Tafsir.
Selain itu, ia menjabat sebagai Rektor Universitas PTIQ.
Di Kementerian Agama Nasaruddin pernah menjabat sebagai Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam dari tahun 2006 hingga 2012 dan kemudian sebagai Wakil Menteri Agama hingga 2014.
Nasaruddin juga aktif dalam organisasi lintas agama dan menjadi anggota Tim Penasehat Inggris-Indonesia.
BACA JUGA:Perum Bulog Punya Bos Baru, Ada Anak Buah Prabowo, Ini Profil Singkatnya!