BACAKORAN.CO -- Nekad benar aksi komplotan pencuri di Kabupaten Musi Rawas (Mura) Sumatera Selatan.
Betapa tidak, bibit pohon kelapa sawit yang sudah di tanam di perkebunan PT Sumatera Agro Tehnik, mereka gali lalu dibawa kabur
Setidaknya ada 60 pohon bibit kelapa sawit yang berhasil digali komplotan para pelaku pencurian itu.
Nah, salah satu anggota komplotan pencuri bibit sawit tersebut, Minggu 13 Oktober 2024 sekira pukul 01.00 WIB, berhasil diamankan anggota Reskrim Polsek Muara Beliti Kabupaten Mura.
BACA JUGA:Massa Bakar Mobil Pencuri Sawit, 3 Pelakunya Babak Belur
BACA JUGA:Terpantau Tim Terpadu, Polisi Tangkap Warga yang Bakar Lahan Untuk Kebun Sawit
Tersangkanya yaitu Karde alias Kardo (30), warga Dusun II, Desa Durian Remuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura.
Pria itu disergap polisi di pondok kebun sekitar TPA, Desa Simpang Gegas Temuan, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), Kabupaten Mura.
Kapolres Mura AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Muara Beliti, Iptu Subardi didampingi Kasi Humas AKP Hendriyansah menjelaskan, jika Kardo melakukan pencurian 60 pohon bibit sawit itu bersama dua rekannya berinisial R dan BR pada Kamis 12 September 2024.
Peristiwa itu lantas di laporkan pihak PT Sumatera Agro Tehnik ke polisi dengan bukti lapor LP/B-25/IX/2024/Polsek Muara Beliti/Polres Musi Rawas/Polda Sumatera Selatan pada 23 September 2024.
BACA JUGA:21 Universitas Paling Bergengsi di Indonesia dengan Rangking Tertinggi Versi EduRank 2024
Ketika itu polisi langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan R. Kini menyusul tersangka Kardo yang diamankan. Seentara seorang tersangka lainya masih diburu.
"Dari tangan tersangka berhasil diamankan barang bukti (BB), diantaranya, sebilah parang panjang, satu helai celana panjang warna hitam, satu helai baju kaos warna putih dan dua batang kelapa sawit,"jelas Kapolsek.
Dari pengakuan tersangka, aksi pencurian itu mereka lakukan ketika suasana perkebunan sedang sepi. Mereka, mendatangi lokasi perkebunan kelapa sawit itu dengan menggunakan sepeda motor.
Setibanya di lokasi yang menjadi sasaran, kawanan pelaku mencongkel/menggali pohon kelapa sawit ang tertanam di perkebunan itu.
BACA JUGA:Begini Prediksi Line Up Timnas Indonesia vs China Usai Jordi Amat Cedera
BACA JUGA:Jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan China, Dengarkan Masukan Firman Utina Ini
Pelaku mengatakan, mereka menggali tanaman pohon kelapa sawit itu menggunakan linggis dan parang. Setelah berhasil tercabut, bibit kelapa sawit itu mereka bawa secara bertahap kebun karet warga.
Lalu di tempat itu, mereka memangkas dahan atau pelapah pohon kelapa sawit agar mudah di masukkan ke dalam karung.
"Akibat ulah kawanan pelaku, pihak perusahan perkebunan kehilangan pohon kelapa sawit sebanyak 60 batang yang jika diuangkan mencapai Rp.9.000.000,"katanya.