BACAKORAN.CO – Timnas Bahrain menjadi perbincangan negatif selama Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Selain bemain kotor dengan menggunakan trik berguling-guling di lapangan, negara teluk ini juga meminta bantuan wasit.
Aksi nyata tersebut sudah mereka perlihatkan pada dua pertandingan. Pertama lawan timnas Australia mereka mampu mencuri tiga poin di kandang Australia. Teknik guling-guling di lapangan dengan pura-pura cedera membuat wasit seakan iba dan memberikan sanksi kepada lawan.
Puncaknya, Timnas Indonesia mendapatkan perlakuan yang tak wajar dari Bahrain. Dengan teknik mengulur waktu dan keperpihakan wasit Ahmed Al Kaf membuat pasukan Shin Tae-yong gagal meraih kemenangan.
Usai kejadian tersebut, fans Timnas Indonesia menjadi aktif di media sosial dengan meretas website federasi sepak bola Bahrain, membuat peta negara Bahrain dengan menandai banyak daerah dengan tulisan AFC Mafia, dan meneror wasit Ahmed Al Kaf dari Oman.
Teror yang dilakukan fans timnas Indonesia di media sosial nampaknya membuat Bahrain ketakutan padahal itu hanya aksi di media sosial. Berbeda dengan aslinya, fans timnas Indonesia selalu menghormati lawan saat bertanding di kandang.
BACA JUGA:5 Alasan Fans Timnas Inggris Menyukai Pelatih Thomas Tuchel
BACA JUGA:Menang Sekali Sombongya Minta Ampun, Pemain China Sindir Kualitas Pemain Indonesia
Aksi Bahrain ini mendapatkan cibiran dari negara-negara Asia. Media Irak, iraqfootballpod merasa heran Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) takut main di Indonesia. Timnas Irak sendiri sudah pernah bermain di Jakarta pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Benar-benar lelucon. Bahrain tidak pantas mengunjungi Indonesia yang begitu indah dan disambut oleh negara dan orang-orang yang begitu cantik. Kerugian bagi mereka,” tulis iraqfootballpod.
Begitu juga dengan media Vietnam, Bongda meledek Bahrain yang minta pindah venue saat melawan timnas Indonesia saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. “Timnas Bahrain takut bermain di lapangan Indonesia,” tulis Bongda.
“FIFA belum menanggapi permintaan Bahrain, meski demikian para ahli dan pengamat sepak bola menilai kemungkinan disetujuinya usulan dari federasi sepak bola Bahrain cukup kecil,” lanjutnya.
Negeri Jiran, Malaysia tak ketinggalan memberikan komentar yang tidak kalah pedas kepada timnas Bahrain. salah satu media online Malaysia, Makan Bola menulis Bahrain sangat pengecut dak berani datang ke Indonesia.
“Supoter timnas Malaysia dan Indonesia selalu berseteru di media sosialnya bahkan keduanya saling sering. Meski demikian Timnas Malaysia tetap bertanding di Indonesia begitu juga Indonesia juga sering bermain di Malaysia,” tulis Makan Bola.
BACA JUGA:Ini Pengakuan Pogba Setelah lama Bungkam atas Kasus Doping yang Menimpanya.
BACA JUGA:MU Menyesal Tak Serius Kejar Ronaldinho Sebelum Diambil Barcelona