BACAKORAN.CO – Semua orang sudah tahu bahwa Real Madrid adalah klub terbaik di dunia. Semua bintang sepak bola mendambakan bisa bermain di stadion legendaris Madrid, Stadion Santiago Bernabeu. Los Blancos penuh dengan bintang dari berbagai penjuru dunia.
Kehadiran Kylian Mbappe di Real Madrid membuat suasana Madrid saat ini terasa penuh dengan konflik di ruang ganti pemain. Mantan pemain Paris Saint Germain itu merasa seorang bintang dan minta dilayani.
Justru itu kondisi tersebut membuat suasana ruang ganti Real Madrid memanas. Permainan tim asuhan Carlo Ancelotti ini sangat melambat pada awal kompetisi di La Liga. Mereka masih kalah besaing dengan rival abadi mereka Barcelona yang kini kokoh di puncak klasemen sementara.
Legenda timnas Prancis, Thierry Henry sangat memahami situasi yang dialami oleh Mbappe di Real Madrid. Namun mantan pemain Arsenal dan Barcelona itu memberikan saran kepada Mbappe untuk berdamai dengan seluruh pemain Madrid.
BACA JUGA:Kalau Pindah, Kiper Kedua Liverpool Ini Bisa Menjadi Kiper Nomor Satu Chelsea
BACA JUGA:Mantan Bek Manchester United ini Masih Kesal dengan Direktur Olahraga MU
“Apakah dia memberikan permainan terbaik seperti yang kita lihat saat dia bermain di PSG? Tidak, dia harus masih banyak belajar. Mencetak gol tidaklah cukup baginya untuk saat ini di Real Madrid,” kata Thierry Henry.
“Dia harus bermain lebih bagus lagi sebagai seorang yang mengenakan jersey nomor 9. Itu memang sedikit berat baginya dalam beberapa waktu. Sayangnya saat kamu memakai jersey itu, para pemain Madrid tidak akan memberikan banyak waktu untuk adaptasi,” lanjutnya.
Sejauh ini Mbappe telah mencetak 8 gol bersama Madrid di semua ajang kompetisi. Torehan tersebut tidak terlalu buruk bagi Mbappe yang baru bergabung ke Madrid pada bursa transfer musim panas 2024 lalu sebagai pemain bebas transfer.
Peran penyerang tengah tidak akan pernah berubah. Henry pernah bertanya dengannya seperti dia telah bertanya kepada Karim Benzema. Mbappe harusnya bisa menjaga posisi dengan baik dan mampu menjaga bola untuk bisa melakukan transisi menyerang.
Lihatlah sekarang permainan Madrid tidak bermain kolektif. Barisan serangan Madrid terlalu bermain individu seperti Vinicius Junior dan Jude Bellingham. Kedua pemain yang musim lalu menjadi mesin gol Madrid tampil tidak sekuat musim lalu.
Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham yang selama ini menjadi salah satu pemain kunci Los Blancos merasa frustasi bermain pada musim ini. Pemain timnas Inggris itu harus memerankan tugas baru melayani striker Kylian Mbappe.
Sejak kedatangan mantan pemain Paris Saint Germain ke Santiago Bernabeu pada bursa transfer musim panas 2024, Bellingham digeser menjadi penyerang sayap kiri. Padahal Bellingham selama ini sangat nyaman bermain sebagai gelandang di belakang dua striker.
BACA JUGA:Mancini Rela Dipecat, Tuding Pemain Eropa Rusak Kualitas Pemain Arab Saudi
BACA JUGA:Waduh Kevin Diks Baru Bisa Dimainkan Maret 2025