Dengan postur yang sangat tinggi sekitar 193 cm membuat Kai Havertz sangat dominan duel di udara. Selain itu fisiknya juga sangat kuat jika berduel merebut bola dan punya kemiripan dengan Dennis Bergkamp.
“Bergkamp bisa bermain dimana saja. Dia seperti pesulat dan punya otak yang cemerlang di lapangan. Dia bisa membaca dengan cepat permainan tanpa diketahui tim lawan dan langsung menjadi petaka bagi lawan,” sambungnya.
Kepiawaian Dennis Bergkamp tidak bisa ditiru meskipun dengan latihan keras. Dia memang punya level yang berbeda. Thierry Henry, Robert Pires, dan Freddie Ljungberg hanyalah pemain orchestra dan konduktornya adalah Dennis Bergkamp.
Jeremie Aliadiere berharap Arsenal bisa kembali meraih juara setelah lebih dari 20 tahun puasa gelar. Kehadiran pemain seperti Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, Kai Havertz, dan Martin Odegaard bisa menjadi generasi pemain terbaik bagi Arsenal. (*)