BACAKORAN,CO – Newcastle United sudah punya rencana besar untuk mendatangkan pelatih Jose Mourinho. Mantan pelatih Chelsea dan Manchester United ini diproyeksikan untuk menggantikan Eddie Howe jika hengkang dari St James Park.
The Magpies sebutan Newcastle sudah mengetahui pelatih asal Portugal itu merasa kurang bahagia menjadi pelatih salah satu klub Liga Turki, Fenerbahce. Bahkan The Special One telah mengutarakan keinginannya untuk kembali menjadi pelatih di Liga Inggris.
Keinginan Mourinho ini langsung direspon oleh Newcastle. Apalagi prestasi Newcastle musim ini agak sedikit lambat. Mereka kesulitan menang dalam 5 laga terakhir di Liga Inggris. Mereka baru saja mengalahkan Arsenal di kandang sendiri dengan skor 1-0.
Hasil tersebut belum bisa mengatrol posisi Newcastle ke papan atas klasemen sementara. Alexander Isak dan kawan-kawan hanya menempati posisi ke-11 dengan nilai 15 poin. Mereka hanya 4 kali menang,3 kali imbang, dan 3 kali kalah.
Padahal manajemen Newcastle menargetkan bisa masuk papan atas dan kembali lagi berlaga di Liga Champions seperti musim 2023-2024 lalu. Setelah tampil di Liga Champions prestasi Newcastle tak kunjung membaik. Pada musim lalu mereka hanya finis di peringkat ke-7 klasemen akhir.
BACA JUGA:Dua Legenda Arsenal ini Calon Kuat Menjadi Direktur Olahraga Gantikan Edu Gaspar
BACA JUGA:Daripada Rekrut Kiper Como Lebih Baik Ambil Kiper Muda asal Jerman Ini
Posisi tersebut membuat Newcastle gagal berlaga di Liga Europa. Jika pada musim ini kembali gagal berkompetisi di kompetisi Eropa dengan berat hati manajemen Newcastle akan mencari pelatih baru dan memecat Eddy Howe.
Newcastle juga telah mengganti jajaran manajemen klub sepertiDirektur Amanda Staveley dan Mehrdad Ghodoussi pada akhir musim lalu. pergantian tersebut untuk meningkatkan kinerja klub agar bisa berprestasi lagi.
Selain itu Jose Mourinho pernah bertemu dengan Chairman Newcasatle, Yasir al-Rumayyan pada saat Grand Prix Formula 1 Arab Saudi pada bulan Maret 2024 lalu. Tidak disebut isi pertemuan tersebut namun rumor yang beredar Mourinho bakal menjadi suksesor Eddy Howe.
Mourinho juga merasa sangat tertekan menjadi pelatih di Liga Turki yang dianggapnya kurang professional. Mourinho sering mengkritik wasit-wasit yang memimpin di Liga Turki dan sering salah dalam mengambil keputusan.
“Saya bekerja di Turki. Ini bukan negara saya dan saya sangat peduli karena tugas saya sebagai pelatih dan punya tanggung jawab kepada klub. Saya pikir kamu orang Turki dan seharusnya kamu harus peduli,” kata Mourinho.
Mourinho baru bergabung Fenerbahce pada musim panas tahun ini. Pelatih berusia 61 tahun ini dikontrak selama 2 musim di klub kebanggaan warga Istanbul. Fenerbahce memang butuh pelatih sarat prestasi untuk bersaing meraih gelar juara Turkish Super Lig.
Pada musim ini mereka harus menjadi runner up dibawah Galatasaray. “Mourinho telah menikmati kesuksesan di Portugal, Inggris, Spanyol, dan Italia. Dan sekarang kami akan mencoba memasukkan namanya menjadi bagian sukses dari klub ini. Kami berharap magis Mourinho menular bersama Fenerbahce,” tulis ofisial website Fenerbahce di akun media sosial.
Kedatangan Mourinho sudah ditunggu oleh ribuan fans Fenerbahce di Stadion Sukru Saracoglu. Mendapatkan sambutan hangat, Mourinho langsung membalas dengan senyuman. “Baju ini sekarang ada di kulitku. Mimpi kamu adalah mimpiku juga,” kata Mourinho.