Antrian Panjang Masyarakat yang Mau Ngadu ke Lapor Mas Wapres, Warga Mengaku Telah Datang dari Pukul 5

Kamis 14 Nov 2024 - 13:59 WIB
Reporter : Desta
Editor : Desta

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka membuat aduan langsung bernama 'Lapor Mas Wapres' demi dengar aspirasi dan keluhan masyarakat.

Posko pengaduan masyarakat dibentuk di dalam Kompleks Istana Wapres dalam ruangan bernama Pengaduan Masyarakat yang disiapkan untuk menampung masyarakat yang hendak mengadu.

Sampai saat ini masih terdapat masyarakat yang berdatangan untuk mengadu dalam ruang Pengaduan Masyarakat.

Tampak ada beberapa meja yang disiapkan untuk menerima aduan masyarakat.

BACA JUGA:Profil Simon Aloysius Mantiri, Eks Tim Kampanye Prabowo-Gibran yang Resmi Jadi Dirut Pertamina

BACA JUGA:5 Bulan Jadi Komut, Bendahara Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Diangkat Jadi Dirut Pertamina

Masyarakat yang hendak mengadu pun dilayani oleh petugas yang mengenakan baju putih dengan rompi berwarna biru muda.

Kemudian, ketika sudah selesai, mereka pun diminta untuk menunggu perkembangan terkait laporannya.

Sementara itu, Deputi Administrasi, Sapto Harjono, memberi penjelasan terkait aduan masyarakat hari ini.

Dia menyebutkan Istana Wapres direncanakan hanya menerima 50 aduan di hari pertama.

BACA JUGA:Usai Pelantikan, Gibran Lakukan Blusukan ke Perkembangan Pembangunan MRT Fase 2

BACA JUGA:Akan Jalani Retret di Akmil Magelang, Para Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran Tiba di Yogyakarta

"Karena kita tentu terbatas, ya, dari sisi tenaga, dari sisi prasarana, mungkin kita akan batasi sementara sekitar 50 orang, nanti kita lihat perkembangan arus para pengadu," kata Sapto.

Dia mengatakan aduan yang diterima pihaknya nantinya akan dikoordinasikan dengan kementerian atau lembaga terkait.

Masyarakat pun diminta menunggu proses aduannya sampai 14 hari kerja.

"Tentu nanti kita proses di dalam ya, kita koordinasikan dengan instansi terkait kalau memang itu terkait dengan katakanlah terkait dengan tanah kita koordinasikan dengan BPN atau instansi terkait dan kemudian nanti mereka bisa menghubungi kita melalui WA," ucap dia.

Kategori :