BACAKORAN.CO - Ramalan dari Baba Vanga untuk tahun 2025 telah menarik perhatian banyak orang.
Peramal terkenal dari Bulgaria ini memprediksi bahwa peristiwa kiamat akan dimulai pada tahun tersebut.
Selain itu ia juga meramalkan potensi dimulainya perang dunia pada 2025.
Menurut Baba Vanga perang dunia ini diperkirakan akan meletus di wilayah Eropa, membawa dampak kehancuran besar dan hilangnya banyak nyawa serta harta benda.
BACA JUGA:Geger! Ditemukan Seorang Pria di Bogor Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
BACA JUGA:Tragis! Longsor di Sibolangit, Sumatera Utara, 9 Korban Tewas, Proses Evakuasi Masih Berlangsung
Perang dunia yang diramalkan ini memiliki potensi untuk menyebabkan kehancuran total di dunia.
Dilansir dari India.com pada Kamis (28/11), Baba Vanga memiliki penglihatan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin akan berhasil dalam konfliknya dengan Ukraina dan Rusia akan mendominasi panggung global.
Lebih lanjut Baba Vanga memprediksi bahwa kiamat akan mulai terjadi pada tahun 2025 dengan populasi manusia diperkirakan akan habis pada tahun 5079.
Ia juga meramalkan bahwa pada tahun 2043 Eropa akan berada di bawah kekuasaan Islam, dan komunisme akan kembali berkuasa pada tahun 2076.
BACA JUGA:Kasihan Meliat Kondisi Agus
BACA JUGA:Prabowo Alokasikan Anggaran Rp16 T Untuk Kenaikan Gaji Guru
Prediksi ini memicu kekhawatiran publik, terutama karena tahun 2025 diprediksi menjadi awal dari kehancuran dunia dengan perang yang dimulai dari Eropa dan menyebar ke seluruh penjuru bumi.
Baba Vanga menggambarkan tahun 2025 sebagai masa penuh kehancuran, penurunan populasi manusia dan terjadinya banyak peristiwa aneh.
Prediksi ini telah menarik perhatian publik dan menimbulkan berbagai spekulasi tentang masa depan.
Baba Vanga yang memiliki nama asli Vangeliya Pandeva Gushterova, adalah seorang peramal dan herbalis buta yang lahir pada tahun 1911 dan meninggal pada tahun 1996.
BACA JUGA:Kejagung dalami Peran Tom Lembong dalam Kasus Impor Gula, Periksa Lima Saksi, Siapa Saja?
Ia dikenal karena kemampuannya dalam memprediksi masa depan, yang sering kali mengundang berbagai reaksi dari masyarakat.