Padahal dalam ajaran Islam, mempermalukan sesama muslim di hadapan publik secara tegas tidak diperbolehkan.
Tindakan Gus Miftah menuai gelombang kritik dari masyarakat, terutama warganet.
Banyak yang menganggap perilakunya tidak mencerminkan seorang tokoh agama.
BACA JUGA:Usai Viral Hina Penjual Es Teh, Terungkap Nama Asli Gus Miftah hingga Diduga Gagal Lulus Kuliah
Apalagi sebagai pejabat utusan khusus yang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto.
Beberapa warganet bahkan mendesak Gus Miftah meminta maaf secara terbuka kepada pembawa kopi tersebut.
Tak sedikit pula yang meminta Presiden Prabowo mencopotnya dari jabatan sebagai utusan khusus di bidang kerukunan beragama.
Kategori :