BACAKORAN.CO - Mozambik memanas! Setelah pengumuman hasil pemilu yang memenangkan partai berkuasa, Frelimo, kerusuhan besar pecah di berbagai penjuru negeri.
Dalam waktu 24 jam terakhir saja, dilaporkan 21 orang tewas, termasuk dua polisi.
Pemilu yang digelar pada 9 Oktober 2024 ini berakhir dengan kemenangan Frelimo, partai yang telah memimpin Mozambik sejak 1975.
Namun, hasil ini menuai kontroversi besar. Penantang utama, Venancio Mondlane, menuduh adanya kecurangan dalam proses pemilihan.
BACA JUGA:Aneh, Suporter Bola Israel Picu Kerusuhan di Amsterdam, PM Belanda Malah Membela, Bilang Begini!
Pengadilan tertinggi Mozambik mengonfirmasi kemenangan kandidat Frelimo, Daniel Chapo, pada Senin (23/12).
Tak lama setelah pengumuman tersebut, aksi protes berubah menjadi kerusuhan brutal.
Dalam konferensi pers, Menteri Dalam Negeri Pascoal Ronda mengungkapkan bahwa telah terjadi 236 insiden kekerasan serius sejak kerusuhan dimulai.
Akibatnya, 25 orang terluka, termasuk 13 polisi.
BACA JUGA:Tragis! Bocah 6 Tahun di Tangsel Tewas Jatuh dari Apartemen, ART Keliling Cari Anak Hilang
BACA JUGA:Tragis! Pria Ditemukan Tewas Tepat di Pintu Masuk TPU Menteng Pulo Jakarta Selatan
Lebih dari 70 orang ditangkap terkait aksi tersebut.
"Kelompok pria bersenjata menyerang kantor polisi, penjara, hingga fasilitas publik lainnya. Mereka menggunakan senjata tajam dan senjata api," jelas Ronda.
Di ibu kota Maputo, pengunjuk rasa bentrok dengan polisi yang berpatroli menggunakan kendaraan lapis baja.