Kamera tambahan hanya berupa kamera AI yang kurang fungsional.
Absennya kamera ultrawide membuat pengambilan gambar dengan sudut lebar tidak memungkinkan.
2. Tidak Mendukung NFC
Di era digital, NFC menjadi fitur penting, namun Vivo Y19s belum menyediakannya.
Hal ini sedikit mengecewakan bagi pengguna yang membutuhkan kemudahan transaksi elektronik.
3. Performa Gaming Terbatas
Meski cukup untuk bermain game ringan.
Vivo Y19s kurang optimal untuk game berat karena tidak memiliki gyro hardware dan masih menggunakan memori internal eMMC yang lebih lambat dibanding UFS.
4. Resolusi Video Standar
Rekaman video hanya mendukung kualitas 1080p 30fps, baik untuk kamera depan maupun belakang, yang tergolong biasa di kelasnya.
Dengan harga mulai dari Rp1,5 jutaan, Vivo Y19s menawarkan kombinasi menarik antara desain stylish, durabilitas tinggi, dan performa memadai.
Kekurangannya, seperti absennya kamera ultrawide dan NFC, bisa dimaklumi mengingat harga yang ditawarkan.
Jika kamu mencari ponsel dengan desain premium dan daya tahan tinggi di kelas entry-level, Vivo Y19s adalah pilihan yang layak.
Namun, untuk kebutuhan gaming atau fitur lengkap, kamu mungkin perlu mempertimbangkan opsi lain.