Selain menyebabkan cedera pada manusia, tumpahan cairan kimia tersebut juga berdampak pada kendaraan yang melintas di lokasi kejadian.
Beberapa sepeda motor dilaporkan mengalami kerusakan seperti mogok dan cat yang terkelupas akibat paparan bahan kimia.
Kejadian ini memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat sekitar terkait keamanan dan penanganan limbah berbahaya di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Heboh! Oknum Polisi Mesum dengan Istri Orang, Videonya Viral di Medsos
BACA JUGA:Starbucks Makin Nyungsep, Dihantam Aksi Boikot dan Mogok Karyawan Terbesar dalam Sejarah!
Menurut informasi yang diterima, kebocoran terjadi saat mobil tangki yang mengangkut caustic soda mengalami kerusakan di sepanjang jalan.
Perusahaan pemilik mobil tangki segera mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan siap bertanggung jawab atas insiden tersebut.
“Memang pihak perusahaan siap bertanggung jawab berupa ganti rugi terkait peristiwa ini. Sekarang sedang pendataan kendaraan rusak,” ujar perwakilan perusahaan.
Sebagai langkah awal, pihak perusahaan berkomitmen untuk menanggung biaya pengobatan para korban.
BACA JUGA:Kematian Dokter Aulia Risma Terkait Kasus Bullying, Polisi Tetapkan 3 Tersangka, Ini Perannya!
BACA JUGA:Hasto Ditetapkan Tersangka, PDIP Tuding KPK Lakukan Kriminalisasi, Simak Poin Penting Pernyataannya!
Sementara itu, tim dari kepolisian bersama dinas terkait sedang melakukan investigasi untuk memastikan penyebab pasti kebocoran dan memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Penanganan lokasi kejadian juga dilakukan untuk memastikan tidak ada residu bahan kimia yang membahayakan masyarakat.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan ketat terhadap pengangkutan bahan kimia berbahaya.
Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah untuk meningkatkan standar keamanan transportasi bahan berbahaya demi mencegah insiden serupa.
BACA JUGA:Petisi Panas! 192 Ribu Orang Tolak Kenaikan PPN 12% yang Bikin Kantong Jebol