Bolehkah Sahur & Berbuka dengan Makanan Mewah dan Banyak Menu? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah

Sabtu 08 Mar 2025 - 06:00 WIB
Reporter : Ainun
Editor : Ainun

Seperti kekenyangan yang menghambat ibadah atau pemborosan yang tidak diperlukan.

BACA JUGA:Wajib Cek Sebelum Makan! 6 Restoran Halal & Bebas Afiliasi Israel untuk Bukber Ramadhan, Dijamin Lezat Berkah

BACA JUGA:AWAS PUASA BATAL! Ini Cara Wudhu yang Benar di Bulan Ramadhan Menurut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat, Apa Aja?

Rasulullah SAW sendiri makan secukupnya dan tidak berlebihan.  

 

3. Tidak Berniat Pamer atau Bermegah-megahan

Jika menikmati makanan mewah hanya untuk sekadar pamer atau menyombongkan diri, maka hal tersebut bisa menjadi perbuatan tercela.

Islam mengajarkan kesederhanaan dan berbagi dengan sesama.  

Mengikuti Sunnah Rasulullah dalam Makan

Rasulullah SAW mengajarkan pola makan yang sehat dan berkah, seperti berbuka dengan kurma dan air, serta makan secukupnya. Dalam hadis disebutkan:

BACA JUGA:5 Restoran Halal & Bebas Afiliasi Israel untuk Bukber Ramadhan, No Worry Makan Enak!

BACA JUGA:3 Amalan Wajib di Ramadhan ala Ustaz Adi Hidayat, Biar Puasamu Nggak Cuma Lapar & Haus!

"Tidaklah anak Adam memenuhi suatu wadah yang lebih buruk daripada perutnya. Cukuplah bagi anak Adam beberapa suapan untuk menegakkan tulang punggungnya. Jika harus makan lebih banyak, maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumnya, dan sepertiga untuk napasnya." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)  

 

Sahur dan berbuka dengan makanan mewah serta banyak menu tidak dilarang dalam Islam, selama makanan tersebut halal, tidak berlebihan, dan tidak diniatkan untuk pamer.

Sebaiknya, umat Islam tetap menjaga keseimbangan dan tidak berfoya-foya agar ibadah puasa tetap penuh berkah dan manfaat.  

BACA JUGA:Waduh! 9 Kebiasaan Sepele Ini Ternyata Bikin Puasa Batal Lho, Kuy Simak Penjelasan Buya Yahya Biar Gak Salah

BACA JUGA:Resep dr. Zaidul Akbar: Minuman Anti Bakteri yang Bisa Diminum Waktu Sahur, Hilangkan Bau Mulut Saat Puasa

Kategori :