Skandal Unpad Bikin Geger: Tak Ada Tes Kesehatan Jiwa untuk PPDS, Netizen Ramai Tuding Red Flag!

Sabtu 12 Apr 2025 - 15:51 WIB
Reporter : Yudha IP
Editor : Yudha IP
Skandal Unpad Bikin Geger: Tak Ada Tes Kesehatan Jiwa untuk PPDS, Netizen Ramai Tuding Red Flag!

@aoi_enma: “UNPAD emang cuma wajibin assessment psikologi, kalau MMPI hanya prodi tertentu aja. APO juga jadwalnya rebut2an kaya tiket war konser ????”

Menanggapi kasus kekerasan seksual PPDS, Unpad dikabarkan bergerak cepat dan rektor telah megeluarkan aturan ketat, berikut selengkapnya.

BACA JUGA:Syok! Priguna Anugerah Dokter PPDS Anestesi Akui Punya Fetish Orang Pingsan, Polisi: Diakui Sendiri

BACA JUGA:Ternyata Beneran Penjahat Kelamin! Banyak Korban Dokter Priguna di RSHS Bandung, Diungkap Polda Jabar

Kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh salah satu peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) bikin heboh publik.

Pelakunya, residen berinisial PAP, dilaporkan melakukan aksi bejat terhadap keluarga pasien di ICU RSUP Hasan Sadikin Bandung tempat ia menjalani praktik.

Yang bikin miris, jumlah korbannya bertambah jadi tiga orang!

Menanggapi kejadian ini, Rektor Unpad, Arief S. Kartasasmita, gak tinggal diam.

BACA JUGA:Pilu, Ayah Korban Bejat Priguna Anugerah Dokter PPDS Anestesi Meninggal Dunia setelah Dirawat di RSHS

BACA JUGA:Resmi Jadi Tersangka! Dokter PPDS FK Unpad yang Rudapaksa Keluarga Pasien Terancam 12 Tahun Penjara

Dalam pernyataan resminya pada 11 April 2025, Arief menegaskan bahwa Unpad menolak keras segala bentuk pelanggaran hukum maupun norma yang berlaku, baik di dalam maupun di luar lingkungan kampus.

“Kami sebagai lembaga pendidikan gak akan kasih ruang sedikit pun buat pelanggaran, apalagi kekerasan seksual, baik itu dilakukan di tempat kerja, praktik, atau di lingkungan Unpad,” tegas Arief.

Sebagai bentuk ketegasan, Unpad langsung ambil tindakan tegas: status pendidikan PAP resmi dicabut!

Meskipun proses hukum masih berjalan, pihak kampus sudah memastikan bahwa pelaku tak bisa lagi melanjutkan studinya.

BACA JUGA:Selain Pelecehan Seksual, Kedokteran UNPAD Terungkap Ada Skandal Kekerasan Fisik Sampai Main Kaki

BACA JUGA:Dokter PPDS RSHS Unpad Priguna Sempat Mau Kabur dari Hukum dengan Percobaan Bunuh Diri, Ini Buktinya!

Kategori :