BACAKORAN.CO - Ini penting untuk diingat oleh para jamaah haji. Agar mereka tidak melakukan foto-foto selfie berlebihan di area Masjidil Haram dan tempat suci lainnya. Terutama di dekat Kakbah. Jangan sekali-sekali memakai perangkat foto profesional. Himbauan ini keluar dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). Jika hal itu dilanggar, bisa berbuntut panjang. “Jamaah agar tidak berlebihan berswafoto (selfie) di Masjidil Haram. Terlebih menggunakan perangkat foto profesional,” ingat Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado dalam keterangan persnya di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Contoh peralatan profesional itu ya di antaranya tongsis. Kemudian tripod. Tidak perlu juga lampu yang biasa dipakai untuk siaran langsung. Di era digitalisasi saat ini, sebenarnya Dodo memaklumi setiap orang ingin memgabadikan momen. Apalagi saat ini sedang hits orang mengunggah kegiatannya di media sosial. Namun dia berharap semua aktifitas itu bisa dilakukan dengan batasan wajar. Tetap fokus beribadah meski ada keinginan untuk mengabadikan momen. Tentu saja dengan mencermati bahwa jamaah haji perlu memperhatikan larangan-larangan yang berlaku di Masjidil Haram dan tempat suci lainnya. Hal ini harus dipahami agar tidak berurusan dengan aparat keamanan yang bertugas di tempat suci tersebut. Mengingat, lanjut Dodo, larangan itu sudah menjadi ketentuan otoritas Pemerintah Arab Saudi. “Jamaah perlu mengindahkan ketentuan-ketentuan otoritas pemerintah Arab Saudi khususnya di Masjidil Haram agar tidak berurusan dengan aparat keamanan yang bertugas di Masjidil Haram,” tegas Dodo.(*)
Kategori :