BACAKORAN.CO – Kobaran api, dan ledakan mengguncang KM 774+350A Tol Gempol-Pandaan, saat sebuah truk militer bermuatan amunisi milik TNI Angkatan Darat terbakar.
Kejadiannya pada Senin malam (5/5/2025), sekitar pukul 21.35 wib.
Insiden tragis ini merenggut nyawa seorang prajurit TNI yang tengah bertugas.
TNI AD pun langsung bergerak cepat, mengevakuasi korban, pengamanan lokasi, dan melakukan investigasi.
BACA JUGA:Polres Tarakan Diserang Puluhan Anggota TNI AD, 1 Polisi Babak Belur Dihajar di Jalanan
BACA JUGA:Heboh! Baru Aja Ditunjuk Jadi Dirut, Mayjen Novi Helmy Mutasi 30 Perwira Tinggi TNI AD, Ada Apa Ya?
Misi Pulang yang Berujung Petaka
Truk yang terbakar dan meledak merupakan bagian dari konvoi Yonif 509/BY Divif 2 Kostrad, yang baru saja menyelesaikan penugasan di Papua dan sedang dalam perjalanan pulang menuju markas di Jember.
Setelah mendarat di Surabaya via laut, perjalanan dilanjutkan lewat darat.
"Seluruh kendaraan dan perlengkapan sudah diperiksa ketat sebelum berangkat, sesuai SOP," jelas Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Kadispenad.
BACA JUGA:Viral! Oknum TNI AD Todong Senjata ke Wanita di Kemang, Kadispenad Janji Tindak Tegas
Konvoi dibagi menjadi beberapa gelombang.
Gelombang pertama berjalan mulus. Nahas, gelombang kedua yang membawa perlengkapan dan amunisi justru mengalami musibah.
Api, Ledakan, dan Jurang