PALI – Usai bertemu Kapolres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Polda Sumatera Selatan, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K,M.H , aliansi masyarakat, mahasiswa dan pemuda PALI kecewa. Pasalnya Kapolres PALI yang dalam pertemuan itu berjanji akan membantu pembebasan tiga petani warga PALI yang sebelumnya di tangkap polisi. Namun Kapolres PALI menolak menandatangani surat permintaan warga. Ketiga petani itu sebelumnya di tangkap dan di tuduh melakukan pembakaran lahan. BACA JUGA : Tambah Dua Helikopter, Hotspot Terdeteksi 118 Titik Sebelum aksi massa tersebut, ketiga petani sudah di bebaskan dari tahanan pada Selasa malam, 20 Juni 2023. Mereka di bebaskan dengan dalih penangguhan penahanan dan alasan kemanusiaan serta di jamin pihak keluarga. Dwiki Sandy dan empat perwakilan warga menyatakan kekecewaannya. Menurut nya secara lisan Kapolres menyatakan akan membantu kebebasan tiga petani tersebut. Namun secara legal Kapolres PALI tidak mau menandatangani surat permintaan warga. (lebih…)
Kategori :