
"Ada gangguan teknis di top BBM Terminal Linggau. Itu penyebab utama kelangkaan dan antrean BBM di Bengkulu," ungkap Farid seperti dilansir dari tribunbengkulu.
Proses Pemulihan Butuh Waktu
Kabar baiknya, kata Farid, pemulihan pasokan BBM sudah dimulai sejak 22 Mei 2025.
BACA JUGA:Harga BBM Turun Awal Mei 2025, Pertamax Jadi Lebih Murah, Cek Daftar Lengkap di Daerah Kamu
BACA JUGA:Intip Konsumsi BBM Toyota Grand New Kijang Innova V A/T Mobil Bodi Besar Andalan Keluarga
Namun, jangan berharap hasilnya instan.
Proses normalisasi suplai dari depot ke seluruh SPBU memerlukan waktu sekitar 4–5 hari.
"Kami sudah mulai melakukan recovery stok sejak 22 Mei. Tapi distribusinya bertahap, jadi antrean belum bisa langsung hilang," jelasnya.
Warga Jangan Panic Buying
BACA JUGA:5 Alasan Toyota Kijang Innova Zenix Jadi Primadona, Irit BBM hingga Jadi Mobil Idaman Keluarga
BACA JUGA:WOW! TNI AL Nunggak Utang BBM Rp3,2 Triliun ke Pertamina, Minta Dihapus?
Warga diimbau untuk tetap tenang dan tidak panik buying.
Farid menjamin jika distribusi BBM akan kembali stabil dalam hitungan hari.
“Kami optimis, dalam beberapa hari ke depan kondisi di lapangan akan membaik dan antrean di SPBU akan perlahan terurai,” tutupnya.