Viral! Petugas SPBU di Sidoarjo Sedot Kembali BBM dari Motor Pelanggan, Gegara Dibayar Pakai Uang Jelek

Tak terima uang jelek petugas SPBU sedot BBM pelanggan--

BACAKORAN.CO - Petugas SPBU di Sidoarjo telah membuat gempar di media sosial setelah mereka menghisap kembali BBM dari motor pelanggan. 

Insiden ini terjadi karena pelanggan membayar menggunakan uang yang dianggap jelek oleh petugas. 

Video yang viral diunggah di akun instagram @viralsekali pada Jumat, (06/10) didalam video memperlihatkan seorang pria petugas SPBU yang sedang sedot kembali BBM.

"Oalah kok gitu ya? Memangnya ada standar nya harus pakai uang  yang bagus?" Tulis pemilik akun @viralsekali.

BACA JUGA:KEREN! Mobil Bak Terbuka Berubah Menjadi Armada Pemadam Karhutla

Kisah ini dimulai ketika seorang pengendara motor datang ke SPBU untuk mengisi bahan bakar. Setelah pengisian selesai, pengendara tersebut membayar menggunakan uang yang kondisinya memang tidak optimal. 

Namun, petugas di SPBU merasa tidak puas dengan jumlah uang yang diterima. 

Dalam video yang viral berdurasi 17 detik itu terlihat seorang petugas SPBU di sidoarjo tengah menyedot bensin dari sebuah sepeda motor.

BACA JUGA:Makin Canggih Vivo V21 5G Dibekali Layar AMOLED, Berapa Harganya?

Bensin yang berjenis pertalite itu kemudian dimasukkan ke dalam tabung takar, didalam keterangan unggahan itu dijelaskan kronologi petugas SPBU melakukan penyedotan BBM berawal dari seorang pembeli yang membeli bensin seharga Rp 20.000.

Namun ternyata petugas SPBU menyarankan hanya membeli Rp 19.000, dengan alasan uangnya tidak layak dan sudah jelek. 

Sementara uang pembeli sisa Rp 2000, sehingga membuat petugas menyedot bensin itu lagi kembali.

BACA JUGA:Ayah Korban Pemerkosaan Anaknya Minta Keadilan, Pelaku Akhirnya Ditangkap

Video ini langsung menjadi viral dan mendapat banyak perhatian dari warganet di seluruh Indonesia. 

Viral! Petugas SPBU di Sidoarjo Sedot Kembali BBM dari Motor Pelanggan, Gegara Dibayar Pakai Uang Jelek

Deby Try

Deby Try


bacakoran.co - di sidoarjo telah membuat gempar di media sosial setelah mereka menghisap kembali bbm dari motor pelanggan. 

insiden ini terjadi karena pelanggan membayar menggunakan uang yang dianggap jelek oleh petugas. 

video yang diunggah di akun instagram @viralsekali pada jumat, (06/10) didalam video memperlihatkan seorang pria petugas spbu yang sedang sedot kembali bbm.

"oalah kok gitu ya? memangnya ada standar nya harus pakai uang  yang bagus?" tulis pemilik akun @viralsekali.

kisah ini dimulai ketika seorang pengendara motor datang ke untuk mengisi bahan bakar. setelah pengisian selesai, pengendara tersebut membayar menggunakan uang yang kondisinya memang tidak optimal. 

namun, petugas di merasa tidak puas dengan jumlah uang yang diterima. 

dalam video yang viral berdurasi 17 detik itu terlihat seorang petugas spbu di sidoarjo tengah menyedot bensin dari sebuah sepeda motor.

bensin yang berjenis pertalite itu kemudian dimasukkan ke dalam tabung takar, didalam keterangan unggahan itu dijelaskan kronologi melakukan penyedotan bbm berawal dari seorang pembeli yang membeli bensin seharga rp 20.000.

namun ternyata petugas spbu menyarankan hanya membeli rp 19.000, dengan alasan uangnya tidak layak dan sudah jelek. 

sementara uang pembeli sisa rp 2000, sehingga membuat petugas menyedot bensin itu lagi kembali.

video ini langsung menjadi viral dan mendapat banyak perhatian dari warganet di seluruh indonesia. 

berikut beberapa komentar warganet yang di rankum .

"tapi sepengalaman gw selama ini, pam bensin paling gampang terima uang jelek," @bobbybalabala

"memang kita harus pahami, petugas hanya menjalani perintah karena tetap dia konsekuensinya wajib mengganti apabila kelak dikembalikan pihak bank, sebaiknya perlihatkan uang terlebih dahulu dpd kejadian spt ini," @bambamggabus

"uang jelek asal utuh lbh dari 75% diterima bank koq, dulu pernah nabung pake uang 50 dan 100an jelek, diterima semua tanpa dipotong nilainya," @alexyalex

"ditukar dibank bukannya bisa ya ❓," @hadiaaneke

"saya pernah kerja di pom, kalo uangnya cuma sekedar lecek atau buluk tp masih bisa di toleransi kejelekannya ya kita terima aja , tapi kdg org2 buang duit jelek itu ke pom yg misal seri nya robek atau hilang , di lem , atau robek smpe 3 bagian walaupun di lem itu ga bisa diterima oleh bank, jd oprator seperti kami ini yg nombok ????,"@yayas_13.

Tag
Share