- . dalam dunia pemasaran, perusahaan seringkali menghadapi pertanyaan tentang di mana mereka harus mengalokasikan anggaran iklan mereka.
salah satu pilihan yang sering muncul adalah mengiklankan produk atau layanan mereka di televisi atau . meskipun ini mungkin terdengar sebagai pengeluaran besar, banyak perusahaan melihatnya sebagai investasi yang berharga.
artikel ini akan menjelaskan mengapa perusahaan seringkali memilih untuk membayar mahal untuk mengiklankan produk mereka di kedua media ini.
jangkauan yang luas
salah satu alasan utama mengapa perusahaan memilih untuk beriklan di televisi dan internet adalah jangkauan yang luas yang dapat mereka capai.
meskipun beberapa penonton mungkin melewatkan iklan atau mengganti saluran televisi saat iklan ditayangkan, masih banyak yang tetap menontonnya.
televisi masih menjadi salah satu media yang paling populer di banyak negara, dan memiliki jangkauan yang luas. oleh karena itu, perusahaan dapat menjangkau sejumlah besar penonton potensial dengan mengiklankan produk mereka di televisi.
dan kesadaran merek
iklan di televisi atau internet dapat membantu meningkatkan kesadaran merek.
meskipun penonton mungkin melewatkan iklan, pesan dan logo perusahaan dapat tetap terlihat dan terdengar oleh orang-orang yang tidak secara aktif mengganti saluran atau menghindari iklan.
ini membantu membangun kesadaran merek dan memperkuat citra perusahaan di benak konsumen.
kredibilitas dan kepercayaan
kredibilitas juga menjadi pertimbangan penting. iklan di media tradisional seperti televisi sering kali dianggap lebih kredibel daripada iklan di atau platform digital lainnya.
penonton cenderung memiliki kepercayaan yang lebih tinggi terhadap iklan yang muncul di saluran televisi yang terkenal atau situs web yang terpercaya.
oleh karena itu, perusahaan berharap bahwa iklan di televisi atau internet akan membantu membangun kepercayaan konsumen terhadap produk mereka.
pengulangan pesan
iklan yang muncul secara teratur di televisi atau internet memiliki potensi untuk mencapai pengulangan pesan yang kuat kepada penonton.
meskipun seseorang mungkin melewatkan iklan pertama kali, jika mereka terus menonton saluran yang sama atau mengunjungi situs web yang sama, mereka mungkin akan terpapar dengan iklan yang sama beberapa kali.
pengulangan pesan dapat membantu membangun pemahaman dan mengingatkan penonton tentang produk atau merek.
target audiens yang relevan
terakhir, iklan di televisi dan internet memungkinkan perusahaan untuk menargetkan audiens yang relevan.
dengan menggunakan data tentang profil demografis dan minat audiens mereka, perusahaan dapat menempatkan iklan mereka di saluran televisi atau situs web yang menarik bagi target audiens yang relevan.
meskipun tidak semua penonton mungkin tertarik dengan iklan tersebut, ada kemungkinan bahwa sebagian dari mereka akan menjadi konsumen potensial.
kesimpulan: secara keseluruhan, perusahaan melihat iklan di televisi dan internet sebagai bagian integral dari strategi pemasaran mereka.
meskipun ada beberapa penonton yang melewatkan iklan, manfaat yang didapat dari jangkauan yang luas, branding merek, kredibilitas, pengulangan pesan, dan target audiens yang relevan masih dianggap berharga.
dengan demikian, berinvestasi dalam iklan di kedua media ini tetap menjadi pilihan yang berharga bagi banyak perusahaan.(*)