BACAKORAN.CO – Belum seumur jagung memimpin, Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, Hani Syopiar Rustam dituntut untuk diganti alias lengser.
Pj Bupati yang sebelumnya merupakan ‘orang pusat’ yang bertugas di Ditjen Dukcapil disebut-sebut telah membuat gaduh Banyuasin.
Hani Syopiar Rustam yang sebenarnya putra Sumatera Selatan karena lahir dari ayah berdarah Babat Taman, Musi Banyuasin dan Ibu asal kabupaten Lahat itu dituding telah melibatkan adik kandungnya di pemerintahan.
Setidaknya itu disampaikan ratusan masyarakat yang mengatasnamakan Corporation Corruption Agency (Caca), DPW Masyarakat Sadar Korupsi Indonesia (MSK-I) serta Gerakan Pemuda Masyarakat Banyuasin.
BACA JUGA:Spoiler One Piece 1097 : Masa Lalu Kelam Kuma dan Terungkap Jika Monkey D Dragon adalah Mantan Angkatan Laut
Kamis pagi, 2 November 2023, ribuan warga itu mendatangi kantor DPRD Banyuasin.
Mereka mendesak DPRD Banyuasin untuk merekomendasikan ke Kementerian Dalam Negeri melalui Gubernur Sumsel agar PJ Bupati Banyuasin segera diganti.
"Kami minta diganti, karena telah membuat kegaduhan di Banyuasin, " ujar koordinator aksi Reza Fahlepie didampingi Mukri dan Darsan dalam orasinya.
Kegaduhan itu kata Reza akibat Hani Syopiar Rustam telah melibatkan adik kandungnya inisial AF dalam mengatur pemerintahan di Kabupaten Banyuasin.
BACA JUGA:Team Manggala Agni dan Polda Sumsel berhasil padamkan api di HPT Seluas 300 Ha
"AF ikut campur dengan memberikan pengarahan, menyimpulkan dalam setiap rapat rapat OPD, " jelasnya.
Bahkan kata Reza, AF sesumbar menyatakan kalau dirinya adalah PJ Bupati swasta. Dia mengatakan bisa mengatur dan memutuskan segala persoalan di Kabupaten Banyuasin.
"Sedangkan kapasitas yang bersangkutan tidak ada sama sekali dalam struktur pemerintahan. Dia hanya sering mendampingi Pj Bupati,”ujarnya.
Reza mengatakan jika sejumlah OPD di Banyuasin sudah gerah dengan ulah AF karena mengatakan akan merotasi pejabat yang tidak patuh dengan kebijakan PJ Bupati Banyuasin.
BACA JUGA:Rumah MBR Paling Diminati, Program Sejuta Rumah Tembus 896.121 Unit
Karena itu pihaknya meminta kepada DPRD Banyuasin agar segera menindaklanjuti tuntutan yang telah disampaikan tersebut.
Belum Seumur Jagung, PJ Bupati Ini Dituntut Lengser, Nama Adik Kandungnya Dibawa-bawa
quata akda
Doni Bae
bacakoran.co – belum seumur jagung memimpin, penjabat (pj) bupati sumatera selatan, hani syopiar rustam dituntut untuk diganti alias lengser.
pj bupati yang sebelumnya merupakan ‘orang pusat’ yang bertugas di ditjen dukcapil disebut-sebut telah membuat gaduh banyuasin.
hani syopiar rustam yang sebenarnya putra sumatera selatan karena lahir dari ayah berdarah babat taman, musi banyuasin dan ibu asal kabupaten lahat itu dituding telah melibatkan adik kandungnya di pemerintahan.
setidaknya itu disampaikan ratusan masyarakat yang mengatasnamakan corporation corruption agency (caca), dpw masyarakat sadar korupsi indonesia (msk-i) serta gerakan pemuda masyarakat banyuasin.
kamis pagi, 2 november 2023, ribuan warga itu mendatangi kantor dprd banyuasin.
mereka mendesak dprd banyuasin untuk merekomendasikan ke kementerian dalam negeri melalui gubernur sumsel agar pj bupati banyuasin segera diganti.
"kami minta diganti, karena telah membuat kegaduhan di banyuasin, " ujar koordinator aksi reza fahlepie didampingi mukri dan darsan dalam orasinya.
kegaduhan itu kata reza akibat hani syopiar rustam telah melibatkan adik kandungnya inisial af dalam mengatur pemerintahan di kabupaten banyuasin.
"af ikut campur dengan memberikan pengarahan, menyimpulkan dalam setiap rapat rapat opd, " jelasnya.
bahkan kata reza, af sesumbar menyatakan kalau dirinya adalah pj bupati swasta. dia mengatakan bisa mengatur dan memutuskan segala persoalan di kabupaten banyuasin.
"sedangkan kapasitas yang bersangkutan tidak ada sama sekali dalam struktur pemerintahan. dia hanya sering mendampingi pj bupati,”ujarnya.
reza mengatakan jika sejumlah opd di banyuasin sudah gerah dengan ulah af karena mengatakan akan merotasi pejabat yang tidak patuh dengan kebijakan pj bupati banyuasin.
karena itu pihaknya meminta kepada dprd banyuasin agar segera menindaklanjuti tuntutan yang telah disampaikan tersebut.
saat menyampaikan aspirasi, ribuan massa itu ditemui wakil ketua dprd banyuasin sukardi didampingi dua anggota dprd banyuasin, yaitu sakri, dan samsul rizal serta sekwan banyuasin sopian permana.
"kami terima aspirasi masyarakat ini, dan akan kami tindaklanjuti serta pelajari sesuai peraturan dan undang undang yang berlaku, "kata sukardi.
aksi damai itu sendiri bubar sekira pukul 10.45 wib, dengan pengawalan ketat pihak kepolisian polres banyuasin dan satpol pp banyuasin.(qda)