Ini Dia Ketua IKA Fakultas Hukum Muhammadiyah Terpilih, Janjikan Jadi Wadah Profesional Antar Alumni
M Arifuddin. SH. MH., dinyatakan sah memimpin IKA FH UMP, periode tahun 2023 - 2027--
BACAKORAN.CO - Palembang - Musyawarah tim formatur pemilihan ketua umun ikatan keluarga Alumni Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang Periode tahun 2023 - 2027, Jumat siang (10/11/2023), bertempat dihotel Swarna Dwipa Palembang.
Dalam hal ini telah melaksanakan pemilihan ketua IKA Fakultas Hukum Muhammadiyah Palembang. Acara dihadiri dekan FH UMP, diwakili Dr Hasana Mulkan.
Dekan FH UMP diwakili Dr Hasanah Mulkan, dalam sambutannya mengatakan IKA FH UMP 2023-2027, kedepan akan ada kerjasama dengan FH. "Dimana ikatan alumni tersebar di Indonesia bahkan diluar negeri.
Kita bentuk wadah tersebut agar kita tahu per-angkatan dan kerja dimana sehingga terjalinnya wadah kerjasama junjung akreditasi UMP. Dan sekarang kita akreditasi A sangat baik," ujarnya.
BACA JUGA:Masyaallah! Muhammadiyah Salurkan Bantuan Rp 40 Miliar ke Rakyat Palestina
Dia juga berharap ada kemajuan visi dan misi prodi. "Kita akan hadapi akreditasi tahun 2025. Dan kita harus siap untuk menyongsong hal tersebut," jelasnya.
Ketua presidum Edward Rahman.SH.MH., dalam penyampaiannya mengatakan musyawarah ini dihadiri wakil alumni per-angkatan.
Jumlah suara sebanyak 41 mewakili semua angkatan, dengan agenda tunggal pemilihan ketua umum IKA Sumsel.
Meski yang hadir sebanyak 32 perwakilan angkatan, M Arifuddin. SH. MH., dinyatakan sah memimpin IKA FH UMP, periode tahun 2023 - 2027.
Sementara itu, ketua terpilih secara aklamasi M Arifuddin. SH. MH., dalam penyampaian misinya akan membangun IKA sebagai organisasi yang berkarakter.
BACA JUGA:NU dan Muhammadiyah Satu Barisan Dukung Pemilu Damai di Kota Ini
Punya Marwah saling bawa membawa antar anggota antar anggota alumni yang tetap berpedoman pada sisi atas akan dinilai yaitu persyarikatan Muhammadiyah.
"Itu sisi ke depan kemudian misi yang pertama adalah mewujudkan pondasi Alumni yang profesional, artinya profesional ini adalah memang mempunyai kepengurusan yang sah mau punya struktur kepengurusan mempunyai program kerja dan mempunyai sekretariat yang definitif.
Karena selama ini tidak ada organisasinya yang sah dan legal. Tidak ada kepengurusan dan juga tidak ada sekretariat dan tentu saja tidak ada kegiatan-kegiatan karena memang hanya sekedar simbol makanya ini yang menjadi keprihatinan saya," kata dia
"Saatnya kita harus bangkit, kemudian kita akan membangun database alumni. Itu penting karena biar kita tahu bahwa beberapa banyak alumni kita beberapa banyak yang sudah berkontribusi untuk tingkat kota, provinsi maupun nasional.
BACA JUGA:Warga Muhammadiyah Bersiap-siap Lebaran. Berikut Lokasi Shalat Iduladha?
Selanjutnya kita akan bikin kerjasama dengan beberapa lembaga-lembaga eksternal baik pemerintah maupun non pemerintah untuk mewujudkan visi tadi," demikian Arifuddin. (Ujang)