Rumah panggung dua lantai milik Idris (70) mengalami kebakaran yang menghanguskan sebagian besar rumah tersebut. 

Kejadian tragis ini terjadi pada Minggu (12/11) sekitar pukul 14.20 WIB.

BACA JUGA:Siap Siap Kabut Asap Lagi! Kebakaran Lahan di OKI Masih Terjadi, Kanal Air Kering

Desa yang dikenal pemukiman  petani yang pada siang hari seringkali sibuk berkebun. Namun, pada hari kejadian, keadaan berubah drastis.

Rumah Idris, seorang warga lanjut usia, terletak di desa tersebut. 

Rumah ini merupakan rumah panggung dua lantai yang sebagian besar terbuat dari kayu. 

Saat kejadian, Idris sedang beristirahat di dalam rumahnya.

BACA JUGA: Warga Panik! Kandang Terbakar, Ayam Terpanggang, Rumah Hangus. Kebakaran Berikut Kejadiannya?

Kejadian tragis dimulai ketika warga yang melintas melihat asap mulai keluar dari atap rumah berwarna hijau-putih tersebut. 

Bagian atas rumah ini dihuni oleh keluarga Idris, sedangkan bagian bawahnya digunakan sebagai garasi kendaraan.

Asap putih itu tiba-tiba berubah menjadi api, dan warga segera berteriak meminta pertolongan serta meminta pemilik rumah segera keluar.

 Idris, dengan bantuan warga, berhasil menyelamatkan diri dari kobaran api tersebut.

 BACA JUGA:Kebakaran Lahan Gambut Makin Parah, 2 Rumah dan 2 Motor Ikut Terbakar

"Kebakaran, Kebakaran, kebakaran!" segera menarik perhatian warga lainnya.

Warga berbondong-bondong menuju lokasi kejadian dan mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, seperti ember, gayung, dan selang kompresor. 

Namun, upaya ini terhambat karena api sudah menyebar di atas atap rumah, sehingga air yang mereka siramkan tak mampu meredamnya.

 Dalam waktu singkat, api semakin membesar dan menghanguskan seluruh bagian rumah.

BACA JUGA:Kebakaran Museum Nasional. Kehilangan Koleksi Bersejarah?

"Korban kehilangan seluruh harta bendanya karena semuanya habis terbakar. Namun, bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ungkap Kades Sukaraja.

Pemerintah Desa setempat segera menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Muratara, dan satu unit Damkar dikerahkan untuk membantu memadamkan api.

 Namun, karena jarak yang cukup jauh, Damkar tiba di lokasi dengan sedikit keterlambatan.

BACA JUGA:Kebakaran Lahan! Camat Turun Lapangan, Ikut Padamkan Kobaran Api

Pada pukul 16.00 WIB, api akhirnya berhasil dipadamkan secara total.

 Kejadian ini hanya menyebabkan satu rumah warga terbakar.

Kapolres Muratara, AKBP Koko Arianto Wardani, melalui Kapolsek Karang Jaya, AKP Gultom, mengonfirmasi bahwa kebakaran ini diduga disebabkan oleh konsleting listrik.

"Api muncul dari atap rumah dan cepat merambat ke seluruh ruangan karena rumah terbuat dari kayu," ujar Kapolsek.

BACA JUGA:Sedang Padamkan Karhutla, 3 Rumah Terbakar di Desa Lain, Tiba di Lokasi Diusir Warga

Kejadian ini merupakan insiden kebakaran kedua yang terjadi di wilayah Muratara pada bulan November 2023.

Pada Sabtu (11/11) sekitar pukul 04.30 WIB, kebakaran lain juga terjadi akibat konsleting listrik di Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara, dan menyebabkan satu korban jiwa akibat terjebak dalam api. 

Semoga dengan insiden ini, masyarakat lebih sadar akan pentingnya keselamatan dan pencegahan kebakaran.