bacakoran.co- banyak yang tidak tahu akan bersuci menggunakan ,

dari kitab karangan imam yang dijelaskan oleh ustadzah firdaus assegaf.

bersuci dari bisa menggunakan hajar dan juga .

kalau bisa mampu membersihkan istinjanya menggunakan 2 cara ini,

sobat pakai hajar yaitu batu terlebih dahulu dan setelah pakai batu,

baru pakai air, tapi kalo mau ringkas mau pakainya 1 cara saja,

nah itu lebih afdhol menggunakan air karena air lebih bersih. 

kemudian dan jika kamu ingin meringkas pakai batu gimana apakah boleh?

boleh, tapi disini ada syarat-syaratnya tersendiri

dan juga batu nya harus gimana ada syaratnya sobat. 

syarat dari batunya ;

1. dengan menggunakan 3 batu, 

nah ini pakai 3 batu atau 1 batu tapi memiliki 3 sisi, atau benda yang lainnya dengan 3 basuhan

2. batunya itu yang suci bukan benda yang , tapi benda yang suci jadi bukan harus batu tapi sesuatu yang padat dan suci.

syarat-syarat diperbolehkan menggunakan batu, salah satunya adalah ;

1. dengan tidak berpindahnya najis dari tempatnya,

masih satu tempat yang sama, dari tempat keluar nya. 

maka boleh ber istinja dengan batu, tetapi kalau sudah pindah tempat,

maka itu tidak boleh menggunakan batu tapi harus menggunakan air. 

2. hendaknya najisnya itu tidak kering,

sekiranya sampai tidak bisa diangkat oleh batu,

karena sudah kering maka tidak cukup untuk ber istinja dengan batu saja tapi harus menggunakan air.

karena batu tidak dapat mengangkat najis yang sudah kering tersebut. 

jadi ketika istinja pun percuma karena najis nya tidak bisa diangkat,

oleh karena itu harus menggunakan air.

cara ber istinja dengan batu;

dari video youtube kanal berjudul cara istinja dengan batu pada 11 maret 2019, buya yahya menjelaskan.

1. batu itu kita letakkan di bagian kanan atau vagina bagian kanan,

kemudian di putar dari kanan, putar pelan pelan sampai kembali ke tempat pertama kali dia memulai.

2. kemudian yang ke dua di mulai dari bagian kiri jadi kebalikannya tadi,

dari permukaan bagian kiri nah itu juga diputar pelan pelan

sampai kembali ke tempat yang pertama.

3. kemudian yang ke tiga di jalankan atas permukaan vagina nya itu di tengah vagina.

begitu juga untuk lali laki membasuh kemaluannya ada 3 bagian

yang disitu untuk membasuh kemaluan laki-laki jika ingin ber istinja dengan batu.

nah permasalahan nya kita sudah menggunakan dengan 3 batu,

ternyata dengan 3 batu tersebut masih kurang,

masih belum bersih tempat najisnya.

apa yang harus dilakukan? yaitu dengan menambahkan batunya,

pakai 4 batu jika belum bersih maka pakai 5, dan seterusnya.

nah kalau sudah bersih dan itu dibilangan genap.

disunnahkan untuk menambahkan satu kali basuhan.

maka sempurnakan lima atau tujuh , sunnahnya sampai bisa suci bersih dan itu menggunakanvbilangan ganjil.

dan jangan istinja kecuali dengan tangan kiri,

tangan kanan itu untuk semua yang baik makan, minum, pegang al quran,

kalau sesuatu yang kotor itu dengan tangan kiri.

oleh karena itu jangan pernah beristinja dengan tangan kanan,

tetapi istinja dengan tangan kiri.

disini ada doa ketika selesai istinja

*اللَّهُمَّ ؛ طَهِّرْ قَلْبِي مِنَ النِّفَاقِ ، وَحَصِّنْ فَرْجِي مِنَ الْفَوَاحِشِ* 

allahumma thahhir qalbii minan nifāq wa haṣṣin farjī minal fawahisy

artinya;

"ya allah sucikanlah hatiku dari kemunafikan dan jagalah kemaluan ku dari perkara-perkara keji atau zina”

kita minta pertolongan dari allah menjaga kemaluan kita dari hal hal yang jelek.

ini juga termasuk hal-hal atau adab-adab yang disunnahkan yaitu gosokkanlah tanganmu

setelah selesai beristinja dengan tanah atau tembok/lantai/lantai yang ber semen,

sebelum kita bersihkan pakai air atau sabun.

setelah di gosok kita basuh tangan kita, cuci pakai sabun terutama dari hal hal yang dianjurkan setelah istinja.

jika kamu sudah selesai dari istinja, maka jangan tinggalkan siwak apa faidah dari siwak?

yaitu mensucikan mulut, membersihkan mulut dan membuat ridho allah dan siwak adalah hal yang dibenci syaiton.

adab dari masuk kamar mandi

1. membaca doa masuk kamar mandi. 

*اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِك من الْخُبْثِ وَالْخَبَائِثِ*

allahumma innii a'uudzubika minal khubutsi wal khabaaitsi*

artinya :

“ya allah, aku berlindung kepada-mu dari gangguan jin laki-laki dan jin perempuan"

2. masuk menggunakan kaki kiri

3. menggunakan sandal 

4. menutup kepala (tidak harus dengan kerudung, walaupun dengan tangan kita sendiri /tisu tidak masalah) 

faidah nya :

agar bangsa jin yang tidak kasat mata,

tidak mampu atau terhalang untuk melihat anggota badan kita. 

5. kalau bisa kamar mandi atau tempat istinja

tidak menghadap kiblat atau tidak membelakangi kiblat. 

tetapi kalau kamar mandi sudah tersiapkan

atau sudah menghadap kiblat maka tidak menjadi masalah.

6. kalau ke kamar mandi jangan membawa yang disitu ada nama allah atau rasulullah,

jadi kalo punya cincin yang disitu ada tulisan allah atau nabi muhammad.

nah itu sebaiknya di lepas terlebih dahulu, kalau kita lupa maka caranya di genggam itu cincin sampai kita keluar kamar mandi.

7. ketika keluar pakai kaki kanan dan membaca doa  

*غُفْرَانَكَ الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِىْ اَذْهَبَ عَنّى اْلاَذَى وَعَافَانِىْ*

ghufranaka alhamdulillahilladzi azhaba 'annil adzaa wa'aafaanii.

artinya: 

"dengan mengharap ampunan-mu, segala puji milik allah yang telah menghilangkan kotoran dari badanku dan yang telah menyejahterakan."

waallahu a'lam bishowab.***