Heri, Korban Pembunuhan Satu Keluarga Sempat Bagikan Kebahagian Bersama 2 Anaknya di Medsos
MEDSOS : Heri bersama 2 orang anaknya dalamsalah satu konten akun tik toknya terlihat ceria. (foto ist)--
BACAKORAN.CO -- Peristiwa pembunuhan yang menewaskan satu keluarga yang berjumlah 4 orang di Dusun Bagan Desa Lumpatan 1, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan hingga Kamis 21 Desember 2023 masih jadi perbincangan.
Betapa tidak, Rabu 20 Desember 2023, ke 4 korban yaitu Masturo (70), Heri (50) dan 2 anak Heri, yaitu Marsel (12), dan Aurel (5) di temukan sudah menjadi mayat dalam kondisi mengenaskan.
Heri ditemukan tewas dengan kondisi tangan terikat di dalam rumah. Kemudian Masturo ketika itu di temukan dalam rumah dengan kondisi penuh luka dan tangan kanan nyaris putus.
Sedangkan jenazah kedua anak Heri yaitu Auriel, ditemukan dalam septictank belakang rumah.
BACA JUGA:GEGER! Sekeluarga Tewas Dalam Rumah, 4 Mayat Telah Busuk, Diduga Korban Pembunuhan
BACA JUGA:Mayat Ditemukan 'Pak Camat', Baru Jual Tanah Rp 200 Juta, Ini Fakta Pembunuhan Satu Keluarga!
Hingga Kamis sore, 21 Desember 2023, pelaku pebunuhan itu belum terungkap.
Warga memperbincangan soal almarhum Heri yang di kenal supel dan mudah bergaul. Dia juga aktif di media sosial tik tok. Dia memilki akun dengan nama herijuray dengan 266 pengikut.
Dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.co , Heri memang paling terlihat aktif di akun tiktok ketimbang media sosial lain. Sebagian kontennya berupa lipsyinc lagu-lagu yang tengah tenar di tiktok.
Bahkan dia juga membagikan kebahagiannya bersama dua anaknya di media sosial itu.
BACA JUGA:Polisi Bentuk Tim Buru Pelaku, Pembunuhan 1 Keluarga, Motif Perampokan Kuras Harta Korban!
BACA JUGA:Polisi Dalami Motif Pembunuhan Seorang Ayah yang Menewaskan 4 Anak Kandungnya
Pada 23 Juli 2023 dia menggungah konten lipsync lagu Alay dari Lolita bersama kedua buah hatinya, Aurel dan Marsel.
Terlihat, Marsel ikut menyanyikan lagu, sedangkan Aurel ikut menggoyang kepala ke kiri dan ke kanan.
Sementara Heri yang bertelanjang dada dengan tato bunga mawar di dada tersenyum menikmati lagu.
Setelah mengetahui, Heri dan keluarganya menjadi korban pembunuhan, sejumlah netizen pun memberikan tanggapan di akun tik tok tersebut.
BACA JUGA:Malaikat Pembawa Rezeki: Berikut 5 Benda Pembawa keberuntungan Dirumah Anda
BACA JUGA:Breaking! BPOM Ungkap Fakta Seru: Ada 86.034 Produk Pangan Bikin Geger
Akun @Jumiati Indahsari, "yaallah anak² cntik blagak smogah mereka di t4 yg terbaik di surgamu Al Fatihah," tulisnya ditambah dengan emot menengadahkan tangan dan menangis.
Kemudian dari akun @????sayang????aq????, "selamat jalan semoga kalian bertiga bahagia di surga nya allah semoga pelaku nya cepat ketemu amin," tulisnya.
Konten terakhir yang di upload Heri yakni konten tengah bersama seorang Bhabinsa TNI. Dia bahkan sempat mengajari sang Bhabinsa tentang konten tiktok.
Diketahui, Heri sendiri sudah beberapa bulan menumpang di lahan yang telah dijualnya tersebut dengan Camat Sanga Desa, Hendrik.
BACA JUGA:Anak Zaman Now Harus Tahu! Kunci Kesuksesan Ada di Salat Subuh, Yuk Simak Menurut Habib Jafar
Menurut warga, Heri di kenal sebagai sosok yang baik dan pandai bergaul. "Heri itu setahu saya sehari-hari jual beli handphone. Memang sejak Agustus kemarin dia bersama keluarga izin dengan saya untuk tinggal disana," tutur Camat Sanga Desa.
Sementara itu, Kamis siang diperoleh informasi jika 4 jenazah yang menjadi korban informasinya akan di makamkan di Kecamatan Betung, Muba.
Pemakaman akan dilakukan setelah autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, selesai dilakukan.
Kapolres Muba AKBP Imam Syafii SIK melalui Kasat Reskrim AKP Bondan Try Hoetomo STK SIK MH didampingi Kanit Pidum IPTU Dedi Kurniawan SH MH, mengatakan proses autopsi di RS Bhayangkara Palembang sudah selesai dilakukan.
BACA JUGA:Efek Negatif Begadang Bagi Kesehatan Remaja Yang Harus Kamu Tau, Apa Saja?
BACA JUGA:Resident Evil 4 Hadir di iPhone, iPad, dan Mac.
“Ke 4 jenazah sudah diserahterimakan kepada pihak keluarga dan akan di kebumikan,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Desa Lumpatan I Kecamatan Sekayu, Agus Kurniawan kepada wartawan mengatakan bahwa hingga Kamis sore belum mendapat kabar terkait proses otopsi.
Begitu juga mengenai proses pemakaman apabila keempat jenazah itu sudah selesai dilakukan autposi.
“Setahu saya, korban Heri itu tidak punya keluarga di Dusun Bagan ini. Keluarganya banyak di Kecamatan Betung, kemungkinan di makamkan disana,” kata Agus.