bacakoran.co

Mimpinya Orang Sholeh Apakah Bisa Dijadikan Pertanda Atau Jawaban ? Yuk Simak!

Mimpiya Orang Sholeh atau Beriman--bincangsyariah.com

BACAKORAN.CO- Mimpi itu kata Nabi Muhammad, telah pergi kenabian tidak mungkin ada Nabi lagi di zaman atau sesudah Nabi Muhammad SAW. Tapi tersisa kabar-kabar gembira akan selalu memberikan pertanda atau jawaban lewat mimpi.

Apa itu Mubasyirah nya? Mimpinya seorang yang beriman. Mimpi itu bisa juga sebagai pertanda.

Jangan gampang bohong agar mimpimu bisa dipercaya.

Kata Ustadzah Halimah Alaydrus:

Mimpi yang baik itu datang di waktunya. Baik itu waktu tidur siang atau tidur habis dhuhur, bisa jadi pertanda atau tidur di waktu malam sebelum subuh.

BACA JUGA:Mimpi Buruk, Ini Doa dan yang Harus Kamu Lakukan Agar Tak Menjadi Kenyataan

BACA JUGA:13 Adab Dan Sunnah Saat Di Kamar Mandi, No4 Masih Banyak Yang Tidak Melakukannya? Yuk Simak!

Biasanya mimpi yang datang sebagai pertanda, itu kamu ketika bangun dalam keadaan kaget.

Kemudian mimpi yang merupakan pertanda datangnya, kata Sayyidah Aisyah kayak falaqnya subuh / semburat cahaya di waktu fajr.

Mimpi yang pertanda itu datangnya jelas banget. Kamu tidak perlu untuk mengingat. Pertanda ini kalo berupa kabar gembira bersyukurlah tapi jangan membuatmu tertipu. 

Kata Al Habib Umar bin Hafidz :

"Mimpi kamu itu yang bagus itu, cukup untuk membahagiakan hatimu saja. Jangan membuatmu tertipu"

BACA JUGA:Reminder Puasa Sunnah Ayyamul Bidh Jumadil Akhir Di Bulan Desember 2023

BACA JUGA:10 Amalan Sunnah Sebelum Tidur, Yuk Simak...

Mimpinya Orang Sholeh Apakah Bisa Dijadikan Pertanda Atau Jawaban ? Yuk Simak!

Ainun

Deby Tri


bacakoran.co- itu kata nabi muhammad, telah pergi kenabian tidak mungkin ada nabi lagi di zaman atau sesudah nabi saw. tapi tersisa kabar-kabar gembira akan selalu memberikan pertanda atau jawaban lewat mimpi.

apa itu mubasyirah nya? mimpinya seorang yang beriman. itu bisa juga sebagai pertanda.

jangan gampang bohong agar mimpimu bisa dipercaya.

kata ustadzah :

mimpi yang baik itu datang di waktunya. baik itu waktu tidur siang atau tidur habis dhuhur, bisa jadi pertanda atau tidur di waktu malam sebelum subuh.

biasanya mimpi yang datang sebagai pertanda, itu kamu ketika bangun dalam keadaan kaget.

kemudian mimpi yang merupakan pertanda datangnya, kata sayyidah kayak falaqnya subuh / semburat cahaya di waktu fajr.

mimpi yang pertanda itu datangnya jelas banget. kamu tidak perlu untuk mengingat. pertanda ini kalo berupa kabar gembira bersyukurlah tapi jangan membuatmu tertipu. 

kata al habib bin hafidz :

"mimpi kamu itu yang bagus itu, cukup untuk membahagiakan hatimu saja. jangan membuatmu tertipu"

habib bin hafidz juga pernah berkata:

"ada banyak orang-orang yang tidak pernah bermimpi nabi , akan tetapi nabi muhammad senantiasa memandangnya dengan pandangan penuh kasih sayang."

habib zein bin smith pernah ditanya sama orang,

"bib, habib pasti setiap tidur mimpi nabi muhammad?".

kata habib zein, "kalian tidak tahu siapa saya. saya yang kayak gini tidak ada begitu ceritanya."

habib ini tinggal di kota madinah berpuluh tahun tiap pagi dan sore ziarah ke makam nabi. 

nabi muhammad itu agung, nabi saw bersabda :

"siapa yang bawa cerita bohong tentang saya ( misal : kalo saya tadi malam mimpi nabi muhammad padahal tidak) silahkan persiapkan tempatnya di neraka sejak saat sekarang."

hati-hati ! setan itu tidak bisa menyerupai nabi muhammad . 

nabi muhammad saw bersabda :

"siapa yang melihat aku dalam tidurnya, dia telah melihat ku karena setan tidak pernah bisa menyerupai aku."

setan tidak pernah bisa menyerupai nabi muhammad tapi setan kerjaannya ngaku-ngaku. dan jangan ceritakan mimpi baikmu tersebut kecuali ke orang yang menyangimu bukan yang kamu sayangi. tapi sebaiknya jangan diceritakan. 

di dalam shohih disebutkan oleh nabi muhammad saw bahwasannya :

"barangsiapa yang melihat aku di dalam tidurnya, maka berarti dia telah melihat sesuatu yang haq dan benar."

dan beliau bersabda, 

"siapa yang melihat aku dalam mimpinya sebenarnya dia melihat aku itu.  sesungguhnya syaiton tidak bisa menyamai diriku" .

dan di dalam riwayat disebutkan,  " yang melihat aku di dalam tidurnya maka kelak dia melihat aku dalam keadaan terjaga."

dan yang meriwayatkan hadist ini adalah sayyididuna abdullah bin abbas.

kata abdullah bin abbas,  

"dan aku telah melihat rasul saw satu malam setelah wafatnya beliau di dalam tidurku. dan pagi-pagi hari aku mengunjungi rumah istrinya rasulullah yaitu bibi beliau ".

dan berkata kepada bibinya tersebut maimunah istri nabi saw tersebut,   

"semalam aku bermimpi rasulullah dan nabi pernah bilang yang melihat nabi muhammad di dalam tidur akan melihat nabi muhammad dalam keadaan terjaga"

maka dikeluarkan oleh bibinya maimunah tersebut sebuah jubah yang pernah dipakai nabi saw dan juga sebuah cermin yang selalu dilihat nabi saw.

dan aku terima dan aku pakai itu semuanya saat aku menatap di cermin, aku tidak menemukan wajahku di cermin. yang aku temukan wajahnya nabi muhammad saw di dalamnya.

maka ia mengatakan,  "wahai bibi aku telah melihat wajah rasulullah dalam keadaan berjaga sekarang ini."

ya allah muliakan kami agar bisa melihat nabi saw di hari kiamat.

wallahua'lam bishowab

Tag
Share