- kepala dinkes , dr h herwan antoni skm mkes mengatakan, berdasarkan data yang dikeluarkan oleh , angka kematian akibat penyakit tidak menular (ptm) meningkat setiap tahunnya.
bahkan pada saat ini, angka kematian akibat ptm mencapai hampir 75% dari total kematian.
oleh karena itu, untuk mencegah ptm tersebut, dirinya mengimbau masyarakat agar rutin dan sayur.
sebab, sambungnya, saat ini banyak masyarakat yang memilih mengkonsumsi makanan cepat saji. padahal makanan tersebut berpotensi memicu banyaknya kasus ptm.
sehingga, dirinya berharap agar masyarakat dapat rutin mengkonsumsi sayur dan buah. dengan rutin mengonsumsi buah dan sayur, maka dapat terhindar dari ptm.
"untuk mencegah ptm, kami mendorong masyarakat bengkulu untuk meningkatkan dan buah," katanya.
dijelaskan herwan, untuk menekan angka kematian akibat ptm tersebut, maka harus rutin mengonsumsi buah dan sayur. hal itu penting karena sayur dan buah memiliki kandungan yang sangat baik bagi kesehatan tubuh.
untuk diketahui, sayur dan buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
"dengan mengonsumsi sayur dan buah secara teratur, kita bisa mencegah banyak penyakit, termasuk ptm," ujarnya.
oleh karena itu, mengingat masih banyak masyarakat yang sulit untuk mengubah kebiasaan mengkonsumsi makanan cepat saji.
pihaknya akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi untuk mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya konsumsi sayur dan buah.
tidak hanya itu, ia juga menekankan akan pentingnya untuk mencegah penyakit ptm. sebab, dengan olahraga yang teratur juga sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
"selain rutin makan sayur dan buah, kita juga harus aktif berolahraga," sambungnya.
ia berharap dengan meningkatkan konsumsi sayur dan buah serta olahraga secara teratur, masyarakat di bengkulu dapat mencegah penyakit ptm dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
"mari kita perbaiki kualitas hidup kita mulai dari diri kita sendiri," imbaunya. (*)