bacakoran.co

Aneh Tapi Nyata! Badai Tidak Pernah Melintasi Garis Khatulistiwa, Yuk Simak Penjelasannya..

Badai tidak pernah melintas di garis khatulistiwa--

Sebaliknya, di belahan bumi selatan, udara akan berputar ke kiri.

BACA JUGA:Peringatan! NASA: akan ada Badai Matahari yang Menghantam Bumi, ini Dampaknya Internet dan Listrik?

Inilah yang membuat, pada dasarnya, tidak ada udara yang mengalir menuju garis khatulistiwa.

Namun, ada pengecualian menarik.

Melalui penelitian di Laut Cina Selatan, ditemukan bahwa Siklon Tropis Vamei justru meningkat dalam 2 derajat dari garis khatulistiwa.

Para ahli meteorologi menjelaskan bahwa jika siklon tropis melintasi khatulistiwa, kemungkinan besar akan melemahkan badai tersebut hingga berhenti.

BACA JUGA:Diterjang Badai, Rumah Ambruk dan Hanyut Terbawa Arus Sungai. Warga Berjibaku Selamatkan Harta Benda?

Maka itulah badai  cenderung menghindari khatulistiwa karena efek Coriolis.

Namun selalu ada pengecualian yang membuat fenomena alam ini semakin menarik untuk dipelajari

Aneh Tapi Nyata! Badai Tidak Pernah Melintasi Garis Khatulistiwa, Yuk Simak Penjelasannya..

Yudi

Yudi


– banyak orang tak mengetahui bahwa tidak ada badai yang pernah melintasi .

meskipun para ilmuwan meyakini bahwa siklon, badai, dan angin topan sebenarnya merupakan satu kesatuan fenomena alam yang terjadi.

perbedaan mendasar terletak pada nama dan lokasi terjadinya.

, atau yang juga dikenal sebagai siklon tropis, memiliki kekuatan dahsyat dan sering muncul di pasifik barat laut.

tetapi, apakah kalian pernah bertanya-tanya mengapa badai tidak pernah melanda wilayah khatulistiwa?

sebelum kita membahas alasannya, mari pahami terlebih dahulu apa itu khatulistiwa.

menurut national geographic, adalah garis imajiner di sekitar tengah bumi.

membagi planet ini menjadi belahan utara dan selatan.

garis ini melingkari bumi dengan jarak sekitar 40.075 kilometer.

kembali ke pertanyaan awal, mengapa badai tidak suka "mampir" di khatulistiwa? jawabannya melibatkan efek coriolis.

efek ini menyebabkan udara yang bergerak dari khatulistiwa untuk tetap mengalir ke arah timur, menyebabkan arah angin berubah.

menurut livescience, di belahan bumi utara, udara yang bergerak akan berputar ke kanan, menciptakan gerakan berlawanan arah jarum jam.

sebaliknya, di belahan bumi selatan, udara akan berputar ke kiri.

inilah yang membuat, pada dasarnya, tidak ada udara yang mengalir menuju garis khatulistiwa.

namun, ada pengecualian menarik.

melalui penelitian di laut cina selatan, ditemukan bahwa siklon tropis vamei justru meningkat dalam 2 derajat dari garis khatulistiwa.

para ahli meteorologi menjelaskan bahwa jika siklon tropis melintasi khatulistiwa, kemungkinan besar akan melemahkan badai tersebut hingga berhenti.

maka itulah badai  cenderung menghindari khatulistiwa karena efek coriolis.

namun selalu ada pengecualian yang membuat fenomena alam ini semakin menarik untuk dipelajari

Tag
Share