- fenomena telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari di ini. 

dari kalangan remaja hingga orang dewasa, orang-orang gemar mengabadikan momen dengan mereka. 

tetapi, apakah kamu pernah berpikir bahwa selfie mungkin memiliki manfaat lebih dari sekadar menyenangkan diri sendiri atau menunjukkan gaya hidup di media sosial? 

beberapa penelitian dan telah mulai menyoroti hubungan antara . 

1. selfie sebagai bentuk ekspresi diri

selfie dapat dianggap sebagai bentuk ekspresi diri yang memungkinkan seseorang untuk mengekspresikan perasaan, suasana hati, atau bahkan mencerminkan identitas mereka. 

dengan mengambil selfie, seseorang dapat merasa lebih terhubung dengan diri sendiri dan mengungkapkan keunikan mereka. 

aktivitas ini memberikan kesempatan untuk merefleksikan diri dan merasa lebih puas dengan citra diri, yang pada gilirannya dapat meredakan tingkat stres.

2. peningkatan dukungan sosial melalui interaksi online

berbagi selfie di platform media sosial tidak hanya tentang menunjukkan penampilan fisik, tetapi juga tentang berbagi pengalaman hidup. 

melalui komentar dan respons dari teman-teman online, seseorang dapat merasakan dukungan sosial, rasa dicintai, dan diterima oleh komunitas virtual mereka. 

interaksi positif ini dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan emosional, yang pada gilirannya dapat membantu meredakan tingkat stres.

3. peningkatan keterlibatan diri dan kepercayaan diri

selfie dapat meningkatkan keterlibatan diri dan kepercayaan diri seseorang. 

dengan mengabadikan momen tertentu, seseorang dapat merasa memiliki kendali atas citra diri mereka. 

melihat hasil foto yang memuaskan dapat meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi perasaan tidak aman. 

sebuah studi yang dilakukan oleh , direktur penelitian di , menunjukkan bahwa selfie dapat meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan dampak positif pada kesejahteraan psikologis.

4. selfie sebagai alat pemantauan perkembangan pribadi

mengambil selfie secara teratur juga dapat menjadi alat pemantauan perkembangan pribadi. 

ketika seseorang melihat kembali koleksi foto selfie mereka dari waktu ke waktu, mereka dapat melihat perubahan positif dalam diri mereka sendiri. 

ini mencakup perkembangan fisik, pencapaian pribadi, atau bahkan perjalanan emosional. 

proses ini dapat membantu seseorang mengenali pencapaian mereka dan memberikan rasa apresiasi terhadap perjalanan hidup mereka, yang pada akhirnya dapat memberikan efek meredakan stres.

5. aktivitas kreatif dan ekspresif

mengambil selfie juga dapat dianggap sebagai aktivitas kreatif dan ekspresif. 

proses memilih pose, pencahayaan, dan filter dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan artistik. 

aktivitas kreatif ini dapat menjadi bentuk pelarian dari kehidupan sehari-hari yang penuh tekanan. 

juga membantu seseorang untuk fokus pada aspek positif dari diri mereka sendiri, yang berkontribusi pada pengelolaan stres.

meskipun banyak yang masih skeptis terhadap manfaat selfie, fakta-fakta yang telah diuraikan menunjukkan bahwa aktivitas ini dapat memiliki dampak positif pada kesejahteraan mental seseorang. 

dari meningkatkan keterlibatan diri hingga memberikan dukungan sosial online, selfie dapat menjadi alat yang efektif dalam meredakan tingkat stres. 

namun, penting untuk diingat bahwa selfie sebaiknya digunakan dengan bijak dan seimbang. 

sebuah keseimbangan antara berbagi momen secara online dan menghargai kehidupan nyata dapat membantu memaksimalkan manfaat positif dari aktivitas ini.