Pelaku Pasar Khawatir Jelang Pilpres 2024, Rupiah Lanjut Melemah, Jadi Segini..
Rupiah lanjut melemah terhadap Dolar AS yang menguat dipicu kekhkawatiran pelaku pasar jelang Pilpres 2024 dan harapan pemangkasan suku bunga The Fed.--
BACA JUGA:Rupiah Stagnan Kala Mayoritas Mata Uang Asia Menguat, Apa Penyebabnya?
Pelemahan rupiah juga dipicu proyeksi Federal Reserve alias The Fed yang tetap menahan suku bunga acuan pada Maret 2024.
Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, CME Fedwatch menunjukkan para pelaku pasar yang memperkirakan peluang lebih besar bank sentral mempertahankan suku bunga stabil pada Maret mendatang.
Bank sentral kemungkinan mempertahankan suku bunga pada pertemuan FOMC pekan depan.
Selain itu, investor juga menanti data ekonomi utama AS pekan ini.
BACA JUGA:Sikap The Fed Soal Pemangkasan Suku Bunga Buat Rupiah Bernasib Begini
Dimana data PDB AS kuartal IV/2023 diperkirakan akan menunjukkan penurunan pertumbuhan.
Sementara data indeks harga PCE yang akan dirilis Jumat ini kemungkinan menunjukkan jika inflasi stabil di Desember.
"Suku bunga (acuan) AS yang lebih tinggi dalam jangka waktu lebih lama merupakan pertanda buruk bagi mata uang Asia (termasuk rupiah),” tukasnya.