Gula Kelapa untuk Penderita Diabetes,Benarkah? Baca Penjelasannya

Gula Kelapa untuk Penderita Diabetes,Benarkah? gbr.bacakoran--

BACAKORAN.CO - Gula kelapa adalah salah satu produk olahan dari pohon kelapa yang banyak digunakan sebagai pemanis alami.

Gula kelapa memiliki warna cokelat, tekstur lembut, dan aroma khas yang menambah cita rasa makanan dan minuman.

Gula kelapa juga diklaim memiliki beberapa manfaat kesehatan, seperti mengandung mineral, antioksidan, dan prebiotik.

Namun, apakah gula kelapa aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes? Diabetes adalah kondisi ketika tubuh tidak dapat mengatur kadar gula darah dengan baik, sehingga dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan.

Penderita diabetes harus mengontrol asupan karbohidrat dan kalori mereka, termasuk dari gula tambahan.

Gula kelapa mengandung sekitar 70-80% sukrosa, 3-9% glukosa, dan 3-9% fruktosa1.

Sukrosa adalah gula meja yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. Glukosa dan fruktosa adalah gula sederhana yang dapat diserap dengan cepat oleh tubuh dan meningkatkan kadar gula darah.

BACA JUGA:Mau Kulit cemerlang dan Bercahaya? Kurangi Konsumsi Gula, Gitu ajja Repot,

BACA JUGA:5 Sarapan Terbaik Dan Terburuk Bagi Penderita Diabetes Setiap Hari

Gula kelapa memiliki indeks glikemik sekitar 54, sedangkan gula biasa memiliki indeks glikemik sekitar 653.

Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah.

Ini berarti bahwa gula kelapa dapat menyebabkan lebih sedikit kenaikan glukosa darah daripada gula biasa setelah dikonsumsi, tetapi masih akan menyebabkan peningkatan yang signifikan.

Untuk alasan ini, penderita diabetes harus memperlakukan gula kelapa serupa dengan gula biasa dan hanya menggunakannya dalam jumlah sedang3.

Menurut American Diabetes Association, penderita diabetes dapat mengonsumsi gula tambahan hingga 10% dari total kalori harian mereka, asalkan mereka mengimbanginya dengan makanan sehat lainnya.

Gula Kelapa untuk Penderita Diabetes,Benarkah? Baca Penjelasannya

djarwo

djarwo


- adalah salah satu produk olahan dari pohon kelapa yang banyak digunakan sebagai pemanis alami.

gula kelapa memiliki warna cokelat, tekstur lembut, dan aroma khas yang menambah cita rasa makanan dan minuman.

gula kelapa juga diklaim memiliki beberapa manfaat kesehatan, seperti mengandung mineral,, dan prebiotik.

namun, apakah gula kelapa aman untuk dikonsumsi oleh ? diabetes adalah kondisi ketika tubuh tidak dapat mengatur kadar gula darah dengan baik, sehingga dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan.

penderita diabetes harus mengontrol asupan karbohidrat dan kalori mereka, termasuk dari gula tambahan.

gula kelapa mengandung sekitar 70-80% sukrosa, 3-9% glukosa, dan 3-9% fruktosa1.

sukrosa adalah gula meja yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. dan fruktosa adalah gula sederhana yang dapat diserap dengan cepat oleh tubuh dan meningkatkan kadar gula darah.

gula kelapa memiliki indeks glikemik sekitar 54, sedangkan gula biasa memiliki indeks glikemik sekitar 653.

indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah.

ini berarti bahwa gula kelapa dapat menyebabkan lebih sedikit kenaikan glukosa darah daripada gula biasa setelah dikonsumsi, tetapi masih akan menyebabkan peningkatan yang signifikan.

untuk alasan ini, penderita diabetes harus memperlakukan gula kelapa serupa dengan gula biasa dan hanya menggunakannya dalam jumlah sedang3.

menurut american diabetes association, penderita diabetes dapat mengonsumsi gula tambahan hingga 10% dari total kalori harian mereka, asalkan mereka mengimbanginya dengan makanan sehat lainnya.

selain itu, penderita diabetes juga harus memperhatikan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kadar gula darah mereka,

seperti aktivitas fisik, obat-obatan, stres, dan penyakit.

penderita diabetes juga harus rutin memeriksa kadar gula darah mereka dan berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rencana makan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

gula kelapa memang cukup aman untuk penderita diabetes namun tetap tidak boleh secara berlebihan dan alangkah lebih baiknya untuk mengikuti beberapa panduan yang ada di bawah ini:

panduan menggunakan gula kelapa:

seperti yang sudah dijabarkan di atas, gula kelapa organik dapat dijadikan alternatif pemakaian gula putih sehingga dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes dengan cukup aman.

namun, tetap harus diperhatikan takarannya agar tidak berlebihan.

memberi takaran sedikit:

gula kelapa memang tetaplah gula meskipun kadar glikemiknya rendah.

oleh karena itu, penderita diabetes harus memberikan takaran yang sedikit jika ingin menggunakan gula kelapa sebagai pemanis.

sebaiknya gunakan sendok teh sebagai takarannya dan jangan lebih dari dua sendok teh dalam sehari.

campur unsur lain:

agar gula kelapa tidak langsung diserap oleh tubuh dan menyebabkan lonjakan gula darah, sebaiknya campurkan gula kelapa dengan unsur lain yang mengandung serat, protein, atau lemak sehat.

misalnya, anda dapat menambahkan gula kelapa ke dalam oatmeal, yoghurt, atau smoothie yang juga mengandung buah-buahan, kacang-kacangan, atau biji-bijian.

konsultasi ke dokter:

jika anda memiliki kondisi diabetes yang parah atau mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan gula kelapa.

dokter dapat memberikan saran yang lebih tepat mengenai jumlah dan frekuensi penggunaan gula kelapa yang aman bagi anda.

Tag
Share