bacakoran.co

Tertibkan Administrasi Anak Panti Asuhan, Pemkot dan Kejari Bantu Pembuatan KIA dan Akta Kelahiran

SERAHKAN :Kajari Prabumulih Roy Riadi SH MH didampingi Pj Wako Prabumulih Ir H Elman MT menyerahkan KIA dan Akta kelahiran kepada anak panti asuhan. (foto; Dian/sumeks.id)--

BACAKORAN.CO -- Pemerintah dan Kejaksaan Negeri Kota Prabumulih Sumatra Selatan kompak. Kedua intansi itu  melakukan terobosan dengan berusaha  menertibkan administrasi anaka-anak khususnya yang saat ini berada di Panti Asuhan di kota tersebut.

Kejaksaan Negeri Prabumulih dan Pemerintah Kota Prabumulih akan menyiapkan  Kartu Induk Anak (KIA) dan Akta Kelahiaran kepada seluruh anak-anak yang tinggal di panti asuhan  

Hal itu terungkap dalam acara penyerahan Akta Kelahiran dan Kartu Identitas Anak  kepada sejumlah anak di aula kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Prabumulih, Jumat,  2 Februari 2024.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Prabumulih, Roy Riady SH MH dalam kesempatan itu menyebutkan pihaknya sengaja mengundang sejumlah pihak untuk menyaksikan program yang  diinisiasi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumsel.

BACA JUGA:Buruan! Bawaslu Kota Prabumulih Butuh 688 Pengawas TPS, Ini Syaratnya

BACA JUGA:RAPBD Kota Prabumulih 2024 Capai Rp 1,9 Triliun Lebih, DPRD – Pemkot Tanda Tangani Kesepakatan

Dijelaskan Roy, saat ini Pemerintah Kota Prabumulih telah melakukan sejumlah program, seperti  penurunan stunting,  penurunan kemiskinan ekstrim,  dan memberikan kesejahteraan dan kehidupan yang layak kepada 127 keluarga dan juga program pencegahan inflasi.

"Pemkot Prabumulih selalu berusaha memberikan pelayanan kepada masyarakat, termasuk KIA dan Akta kelahiran kepada anak-anak panti asuhan yang dirasa sangat penting kalau tidak diberikan maka mereka akan kesulitan mengurus administrasi masuk sekolah dan lainnya," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Roy Riadi sudah minta jajaran Datun untuk berkoordinasi dengan Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil) dan Dinas Sosial untuk selesaikan semua  KIA dan Akta Kelahiran anak Panti Asuhan di 2024.

"Jangan sampai ada lagi anak-anak di panti asuhan yang tidak ada identitasnya. Karena kita diajarkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan," katanya.

BACA JUGA:Polisi Bongkar Usaha Penyulingan Minyak Ilegal di Keluang

BACA JUGA:The Fed Belum Mau Pangkas Suku Bunga, Simak Penjelasan Lengkap Mr Powell !

PJ Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM yang turut hadir dalam kegiatan itu menyebutkan, Pemkot Prabumulih sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Kajati dan Kajari Prabumulih.

"Program ini luar biasa, tidak pernah terfikirkan oleh kami sebelumnya dan terimakasih atas saran yang diberikan kepada kami," ujar Elman.

Lebih lanjut, Elman menegaskan, Pemkot Prabumulih memang tidak ada apa-apanya kalau tidak didorong dan dimotifasi untuk berinovasi.

" KIA ini sangat dibutuhkan ana demi keberlangsungan anak tersebut untuk masuk sekolah, masuk kuliah dan lainnya," jelasnya.

BACA JUGA:Bocoran Spesifikasi Galaxy A55 5G Dibekali Layar Super AMOLED, Simak di Sini Spesifikasinya

BACA JUGA:Andika Kangen Band Akhirnya Temukan Jodoh di Dokter Ayu, Ini Profil Sang Istri yang Cantik dan Pintar

Elman  mengaku program ini sangat bagus dan akan dilanjutkan  semaksimal mungkin.

"Kedepan, tak hanya di panti asuhan, program ini juga akan diteruskan  di pesantren-pesantren,"ucapnya .

Tertibkan Administrasi Anak Panti Asuhan, Pemkot dan Kejari Bantu Pembuatan KIA dan Akta Kelahiran

Dian Cahyani

Doni Bae


bacakoran.co -- sumatra selatan . kedua intansi itu  melakukan terobosan dengan berusaha  menertibkan administrasi anaka-anak khususnya yang saat ini berada di panti asuhan di kota tersebut.

kejaksaan negeri prabumulih dan pemerintah kota prabumulih akan menyiapkan  (kia) dan kepada seluruh anak-anak yang tinggal di panti asuhan  

hal itu terungkap dalam acara penyerahan akta kelahiran dan kartu identitas anak  kepada sejumlah anak di aula kantor kejaksaan negeri (kejari) prabumulih, jumat,  2 februari 2024.

kepala kejaksaan negeri (kajari) kota prabumulih, roy riady sh mh dalam kesempatan itu menyebutkan pihaknya sengaja mengundang sejumlah pihak untuk menyaksikan program yang  diinisiasi kepala kejaksaan tinggi (kajati) sumsel.



dijelaskan roy, saat ini pemerintah kota prabumulih telah melakukan sejumlah program, seperti  penurunan stunting,  penurunan kemiskinan ekstrim,  dan memberikan kesejahteraan dan kehidupan yang layak kepada 127 keluarga dan juga program pencegahan inflasi.

"pemkot prabumulih selalu berusaha memberikan pelayanan kepada masyarakat, termasuk kia dan akta kelahiran kepada anak-anak panti asuhan yang dirasa sangat penting kalau tidak diberikan maka mereka akan kesulitan mengurus administrasi masuk sekolah dan lainnya," jelasnya.

dalam kesempatan itu, roy riadi sudah minta jajaran datun untuk berkoordinasi dengan disdukcapil (dinas kependudukan dan pencatatan sipil) dan dinas sosial untuk selesaikan semua  kia dan akta kelahiran anak panti asuhan di 2024.

"jangan sampai ada lagi anak-anak di panti asuhan yang tidak ada identitasnya. karena kita diajarkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan," katanya.



pj wali kota prabumulih, h elman st mm yang turut hadir dalam kegiatan itu menyebutkan, pemkot prabumulih sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada kajati dan kajari prabumulih.

"program ini luar biasa, tidak pernah terfikirkan oleh kami sebelumnya dan terimakasih atas saran yang diberikan kepada kami," ujar elman.

lebih lanjut, elman menegaskan, pemkot prabumulih memang tidak ada apa-apanya kalau tidak didorong dan dimotifasi untuk berinovasi.

" kia ini sangat dibutuhkan ana demi keberlangsungan anak tersebut untuk masuk sekolah, masuk kuliah dan lainnya," jelasnya.



elman  mengaku program ini sangat bagus dan akan dilanjutkan  semaksimal mungkin.

"kedepan, tak hanya di panti asuhan, program ini juga akan diteruskan  di pesantren-pesantren,"ucapnya .

Tag
Share