3 Surat Al-Quran Penenang Bayi: Solusi Cepat Atasi Bayi yang Susah Tidur
3 Surat Al-Quran Penenang Bayi: Solusi Cepat Atasi Bayi yang Susah Tidur.gbr ilustrasi bacakoran--
BACAKORAN.CO - Dengan hanya membaca tiga surat dari Al Quran, Anda dapat meredakan kegelisahan bayi yang susah tidur di malam hari, dan membuatnya tidur dengan nyenyak dan tenang.
Seringkali, kita menemui kasus di mana bayi tiba-tiba menjadi rewel tanpa alasan yang jelas, bahkan saat mereka sedang tidur.
Hal ini tentu saja membuat orang tua atau anggota keluarga lainnya merasa khawatir.
Namun, ternyata, tiga surat dalam Al Quran ini dapat menjadi solusi yang sangat efektif untuk mengatasi masalah tersebut.
Apalagi dalam ajaran Islam, semua tingkah laku telah diatur dalam Al Quran dan Hadits, tapi tidak semua muslim mampu menerapkan cara-cara yang sudah diberikan dan dicontoh Rasulullah, seperti membacakan 3 surat Al Quran ini.
Termasuk mengasuh bayi secara Islam sebenarnya telah dicontoh Rasulullah sebagai pedoman bagi umatnya.
BACA JUGA:Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini 7 Manfaat Menangis Bagi Kesehatan Tubuh
Untuk mengatasi bayi yang rewel atau susah tidur tersebut, cukup membaca 3 surat dalam Al Quran, yakni Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas.
Surat Al Ikhlas dibaca pertama kali sebanyak 3 kali, lalu surat Al Falaq juga dibaca 3 kali, kemudian surat An Nas juga dibaca 3 kali.
Usai membaca 3 surat tersebut, tiupkan ke telapak tangan, kemudian usapkan ke punggung bayi yang rewel tersebut.
Setelah mengusapkan ke punggung si bayi, hanya dalam waktu 2 menit saja, si bayi akan tenang dan tertidur pulas.
Namun jika anda belum percaya cara mengatasi bayi rewel, dapat membuktikannya dengan cara yang disebut di atas, sesuai dengan ajaran Islam.
Dalam ilmu kedokteran, umumnya bayi baru lahir tidur sekitar 8-9 jam pada siang hari dan sekitar 8 jam pada malam hari.
Saat bayi tumbuh, jumlah total tidurnya pun perlahan berkurang.
Namun, lama waktu tidur bayi pada malam hari, kemungkinan meningkat, pola tidur akan berubah salam tahun pertama.
BACA JUGA:Menangis: Bukan Hanya Ungkapan Emosi, tapi Juga Detoksifikasi Tubuh dan Pembantu Pulih dari Duka
Dalam perkembangan bayi, ada kemungkinan bayi rewel yang berujung susah tidur malam.
Kalau Anda membiarkan bayi terus menerus kurang tidur, ini bisa menimbulkan bahaya.
Kurang tidur berkaitan dengan masalah kognitif, gangguan keterampilan sosial, obesitas, hingga masalah pada kualitas hidupnya pada perkembangan anak.
Mungkin Anda bingung dan bertanya-tanya mengapa bayi susah tidur. Ternyata, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab bayi rewel tidak mau tidur di antaranya adalah:
1. Kurang enak badan
Bukan hanya karena lapar, penyebab bayi rewel susah tidur juga bisa karena keadaan tubuh bayi.
Ketika bayi merasa tidak enak badan, seperti tumbuh gigi, pilek, alergi, kaki pegal, perut bergas, sembelit, atau pun masalah lainnya yang membuat tubuh mereka terasa tidak nyaman, maka ia akan lebih rewel.
BACA JUGA:Jangan Takut Dianggap Lemah, Berikut 9 Manfaat Menangis Untuk Kesehatan
Jika Anda mencurigai penyebab bayi tidak mau tidur karena sakit atau alergi, sebaiknya segera bekonsultasi ke dokter.
2. Bayi kelelahan
Cobalah untuk membuat bayi selalu aktif di siang hari untuk mengurangi waktu tidur siangnya. Ini karena jika bayi tidur siang sepanjang hari, mereka umumnya akan terjaga sepanjang malam.
Hal yang bisa Anda lakukan, seperti mengajak bayi bermain untuk membuatnya cepat lelah.
Sedangkan di malam hari, hindari aktivitas yang terlalu berat agar mereka tidak kelelahan.
Meski menyenangkan, mengajak bayi bermain menjelang tidur dapat membuat bayi kelelahan dan membuatnya susah tidur.
Hal ini disebabkan oleh saraf simpatik bayi yang meningkat, sehingga membuatnya tetap terjaga.
BACA JUGA:Bunda Jangan Panik, Begini Cara Menghilangkan Bruntusan pada Wajah Bayi yang Terkena ASI
3. Bayi belum memiliki ritme sirkadian
Ritme sirkadian adalah jam biologis tubuh yang fungsinya mengatur kapan tubuh perlu tidur.
Berbeda dengan orang dewasa, bayi pada umumnya belum memiliki jam biologis tubuh sehingga jam tidur bayi pun masih berantakan.
Hal ini menyebabkan bayi dapat tidur nyenyak di siang hari, tetapi terjaga di malam hari.
Jika itu terjadi, hal tersebut bisa saja membuat Anda frustrasi karena jam tidur berkurang.
Perlu Anda ketahui bahwa biasanya bayi baru memiliki ritme sirkadian saat berusia 12 minggu, tapi bisa juga membutuhkan waktu yang lebih lama.
4. Tumbuh gigi
Penyebab bayi susah tidur lainnya yang paling umum adalah karena sedang tumbuh gigi.
Proses tumbuh gigi dapat berlangsung lama dan cukup menyakitkan hingga kerap membuat bayi rewel.
BACA JUGA:Teknik Ini Bikin ASI Jadi Lancar! Yuk, Jaga Kesehatan Ibu dan Bayi, Berikut Panduannya
5. Lapar
Rasa lapar menjadi penyebab paling umum bayi susah tidur dan terbangun di malam hari.
Salah satu penyebab bayi tidak mau tidur adalah mungkin ia masih merasa lapar.
Apalagi, ia suda mulai bisa mencerna ASI, sehingga perutnya terasa lebih cepat lapar.
Ketika lapar, bayi akan menjadi rewel dan mungkin menangis sepanjang malam.
Anda pun harus terbangun dari tidur, lalu memberikannya ASI.
6. Bayi sedang sakit
Saat sedang sakit, bayi mengalami kondisi yang membuatnya tidak nyaman.
Jadi, ketika ia merasa ngantuk tetapi susah tidur.
Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan tidurnya terganggu, seperti ISPA, pilek, hingga demam.
7. Bayi ingin bersama anda
Terkadang, bayi enggan untuk tidur karena ingin terus dekat dengan orangtua.
Bayi bisa tetap terjaga sebab takut ditinggalkan atau masih ingin bermain bersama Anda, walaupun sudah tengah malam.
Dalam mengatasi hal ini, Anda dapat membawa bayi tidur bersama di kamar, tetapi di tempat yang bebas dari gangguan apa pun.