Nasib Wong Palembang di Susunan Kabinet Prabowo Gibran, Tito Masih Jadi Mendagri, Budi Karya Out dari Menhub

Tito Karnavian -Ilustrasi Gambar Wikipedia-

BACAKORAN.CO - Siapa sangka Tito Karnavian dikabarkan masuk kedalam daftar kabinet Probowo-Gibran

Tito Karnavian adalah seorang politikus dan mantan polisi yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Indonesia.

Ia pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, dan Kepala Kepolisian Daerah Papua.

Ia juga dikenal sebagai ahli dalam bidang kontra-terorisme dan reformasi kepolisian.

Tito Karnavian dalam menteri kabinet Probowo Gibran dikabarkan masuk menjadi Mendagri.

BACA JUGA:Budiman Jadi Menteri Desa Kabinet Prabowo - Gibran? Ini Program Bakal Diperbuat untuk Majukan Pedesaan!

BACA JUGA:Kabinet Baru Prabowo – Gibran Tanpa Pak Bas, Bagaimana Nasib Pembangunan Infrastuktur Indonesia?

Dan Budi Karya dikabarkan out dari Menhub.

Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka atau Prabowo-Gibran hampir pasti menjadi pemenang Pemilu 2024.

Daftar nama-nama calon menteri di kabinet Prabowo-Gibran pun mulai bermunculan di media sosial.

Namun, ada beberapa nama yang mengejutkan, baik yang masuk maupun yang tidak masuk dalam daftar tersebut.

Salah satu nama yang tidak masuk dalam daftar kabinet Prabowo-Gibran adalah Sri Mulyani Indrawati, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Keuangan.

BACA JUGA:Helmy Yahya Dilantik Sebagai Calon Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam Kabinet Prabowo-Gibran

BACA JUGA:Reuploader Konten Rap Battle Capres Membuat Andovi da Lopez Buka Suara Karna Kesal, Kenapa?

Nasib Wong Palembang di Susunan Kabinet Prabowo Gibran, Tito Masih Jadi Mendagri, Budi Karya Out dari Menhub

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co - siapa sangka dikabarkan masuk kedalam daftar kabinet

adalah seorang politikus dan mantan polisi yang saat ini menjabat sebagai .

ia pernah menjabat sebagai kepala kepolisian negara republik indonesia, kepala badan nasional penanggulangan terorisme, dan kepala kepolisian daerah papua.

ia juga dikenal sebagai ahli dalam bidang kontra-terorisme dan reformasi kepolisian.

tito karnavian dalam menteri kabinet dikabarkan masuk menjadi mendagri.

dan budi karya dikabarkan out dari menhub.

pasangan  dan  atau prabowo-gibran hampir pasti menjadi pemenang pemilu 2024.

daftar nama-nama calon  pun mulai bermunculan di media sosial.

namun, ada beberapa nama yang mengejutkan, baik yang masuk maupun yang tidak masuk dalam daftar tersebut.

salah satu nama yang tidak masuk dalam  prabowo-gibran adalah sri mulyani indrawati, yang saat ini menjabat sebagai menteri keuangan.

sri mulyani dikenal sebagai sosok yang berpengalaman dan berprestasi dalam mengelola keuangan negara.

namun, ia dikabarkan tidak sejalan dengan pandangan ekonomi prabowo, yang lebih mengutamakan kedaulatan dan kemandirian nasional.

selain sri mulyani, ada juga nama-nama lain yang tidak masuk dalam daftar kabinet prabowo-gibran, seperti retno marsudi (menteri luar negeri), basuki hadimuljono alias pak bas (menteri pupr), dan nadiem makarim (menteri pendidikan dan kebudayaan).

mereka dianggap tidak sesuai dengan visi dan misi prabowo-gibran, yang ingin melakukan perubahan besar-besaran di berbagai bidang.

sementara itu, ada juga nama-nama yang masuk dalam daftar kabinet prabowo-gibran, yang mungkin tidak banyak orang duga.

misalnya, agus harimurti yudhoyono (menteri koordinator politik hukum dan keamanan), yusril ihza mahendra (menteri hukum dan ham), ridwan kamil (menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat), dan bambang haryo soekartono (menteri perhubungan).

mereka dipilih karena dianggap memiliki kompetensi, integritas, dan loyalitas terhadap prabowo-gibran.

namun, daftar kabinet prabowo-gibran yang beredar ini belum tentu benar dan resmi.

prabowo sendiri belum mengumumkan secara langsung siapa saja yang akan menjadi menteri di bawah kepemimpinannya.

ia masih menunggu hasil penghitungan suara oleh komisi pemilihan umum (kpu), yang dijadwalkan selesai pada akhir maret 2024.

prabowo juga mengatakan bahwa ia akan memilih menteri berdasarkan kriteria profesional, jujur, dan berani. (*)

Tag
Share