bacakoran.co

Aji Santoso Marah Besar, Gegara Pemainnya Lakukan Ini Pintu Degradasi Bisa Terbuka Lebar

Pertandingan Persikabo melawan Borneo FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali. -persikabo-

BACAKORAN.CO - Setiap kekalahan pasti mengundang kekecewaan. Ini sebagaimana dirasakan Aji Santoso.

Pelatih Persikabo 1973 itu kecewa berat karena pemainnya tidak terapkan materi yang dilatih selama latihan. Imbasnya, kemenangan yang sudah ada di depan mata sirna begitu saja.

Membuka keunggulan melalui Pedro Augusto menit ke-36, gawang Persikabo kemudian diberondong dengan mudah tiga gol oleh Borneo FC. Tigo gol itu membuat gol tambahan dari Dimas Drajad gak berarti.

Aji jelas marah besar. Ini karena selama latihan dia selalu menekankan materi bertahan dengan baik.

Ini karena dia menyadari bahwa lawan yang dihadapi tim kuat. Borneo FC adalah pemuncak klasemen yang tak tergoyahkan di tiga bulan terakhir. 

Namun, apa yang dilatih seperti gak berbekas. Ini karena Borneo FC dengan mudah membuat gol.

BACA JUGA:Tak Ada Ampun! Pelatih Borneo FC Minta Pemainnya Lebih Tajam Lawan Persikabo, Duel Ini Bisa Dilihat di Sini

"Di latihan sudah selalu kita berikan materi bertahan mengantisipasi bola dari samping, peluang juga kami lebih banyak dari pada lawan, tetapi mereka mencetak gol terlalu mudah dan ini akan menjadi evaluasi kami," tukas Aji.

"Secara keseluruhan, kalau main bagus tapi kalau tidak menang percuma tidak dapat poin. Pemain belakang harus tangguh dalam bertahan," ingatnya.


Selebrasi Pedro (kiri) dengan rekannya usai cetak gol ke gawang Borneo FC. -persikabo-

Rapuhnya lini belakang Persikabo 1973 ini merupakan sinyal bahaya. Jika kondisi ini terus terjadi, bukan tidak mungkin bakal mengundang tiket turun kasta alias degradasi ke Liga 2.

Saat ini, Persikabo 1973 berada di zona degradasi tepatnya di posisi ke-17. Habiskan 25 pertandingan, mereka hanya koleksi 17 angka.

"Yang jelas pertandingan sisa ini bagi kami adalah final. Meskipun memang ada peluang untuk bisa lolos dari zona degradasi, meskipun menurut saya perlu kerja keras," tukasnya.

BACA JUGA:PSS vs Persikabo 1973 Duel Krusial, Apa Pesan Risto Vidakovic ke Anak Asuhnya? Ini Katanya

Aji Santoso Marah Besar, Gegara Pemainnya Lakukan Ini Pintu Degradasi Bisa Terbuka Lebar

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - setiap kekalahan pasti mengundang kekecewaan. ini sebagaimana dirasakan aji santoso.

pelatih persikabo 1973 itu kecewa berat karena pemainnya tidak terapkan materi yang dilatih selama latihan. imbasnya, kemenangan yang sudah ada di depan mata sirna begitu saja.

membuka keunggulan melalui pedro augusto menit ke-36, gawang persikabo kemudian diberondong dengan mudah tiga gol oleh borneo fc. tigo gol itu membuat gol tambahan dari dimas drajad gak berarti.

aji jelas marah besar. ini karena selama latihan dia selalu menekankan materi bertahan dengan baik.

ini karena dia menyadari bahwa lawan yang dihadapi tim kuat. borneo fc adalah pemuncak klasemen yang tak tergoyahkan di tiga bulan terakhir. 

namun, apa yang dilatih seperti gak berbekas. ini karena borneo fc dengan mudah membuat gol.

"di latihan sudah selalu kita berikan materi bertahan mengantisipasi bola dari samping, peluang juga kami lebih banyak dari pada lawan, tetapi mereka mencetak gol terlalu mudah dan ini akan menjadi evaluasi kami," tukas aji.

"secara keseluruhan, kalau main bagus tapi kalau tidak menang percuma tidak dapat poin. pemain belakang harus tangguh dalam bertahan," ingatnya.


selebrasi pedro (kiri) dengan rekannya usai cetak gol ke gawang borneo fc. -persikabo-

rapuhnya lini belakang persikabo 1973 ini merupakan sinyal bahaya. jika kondisi ini terus terjadi, bukan tidak mungkin bakal mengundang tiket turun kasta alias degradasi ke liga 2.

saat ini, persikabo 1973 berada di zona degradasi tepatnya di posisi ke-17. habiskan 25 pertandingan, mereka hanya koleksi 17 angka.

"yang jelas pertandingan sisa ini bagi kami adalah final. meskipun memang ada peluang untuk bisa lolos dari zona degradasi, meskipun menurut saya perlu kerja keras," tukasnya.

meski dalam kondisi kecewa dan sulit, aji tetap optimistis bahwa dia bisa mengentaskan persikabo 1973 dari jurang degradasi.

langkah yang akan diambil untuk menjaga kans menetap di liga 1 2023/2024 adalah berupaya mengangkat mental bermain dimas drajad dkk.  

"sebenarnya tidak ada masalah dengan tim ini juga main bagus, mental juga, hanya saja memang kita harus mengangkat mentalitas pemain lagi untuk bisa mengamankan poin di pertandingan di depan," ujarnya.

"melihat situasi posisi kami biar tidak bertambah sulit, sisa pertandingan kita harus berusaha sekuat mungkin untuk bisa maksimal," tukasnya.(*)

Tag
Share