4 Tips Merawat Kaki-kaki Mobil Agar Kendaraan Terhindar dari Kecelakaan, Nomor 2 Sering Disepelekan!

4 tips merawat kaki-kaki mobil --Montiro.id

Oleh karena itu, ban mobil juga paling rentan mengalami keausan dan kerusakan.

Ban mobil yang aus dan rusak dapat mengurangi daya cengkeram dan traksi mobil, sehingga berbahaya bagi keselamatan berkendara.

Untuk itu, Anda perlu mengganti ban mobil secara berkala, setidaknya setiap 40.000 km atau 3 tahun sekali.

BACA JUGA: 5 Cara Mudah Merawat Lampu Motor Agar Tetap Terang dan Tahan Lama, Jangan Sampai Lupa Nomor 1!

Selain itu, Anda juga perlu memeriksa tekanan angin dan kedalaman alur ban secara rutin, agar ban mobil tetap dalam kondisi optimal.

4 Tips Merawat Kaki-kaki Mobil Agar Kendaraan Terhindar dari Kecelakaan, Nomor 2 Sering Disepelekan!

Deby Tri

Deby Tri


bacakoran.co - adalah salah satu komponen penting yang menentukan kenyamanan dan keamanan .

kaki-kaki terdiri dari beberapa bagian, seperti ban, velg, shockbreaker, pegas, stabilizer, ball joint, tie rod, dan lain-lain.

jika salah satu bagian kaki-kaki mengalami kerusakan, maka akan berpengaruh pada performa dan

oleh karena itu, merawat kaki-kaki mobil adalah hal yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik .

berikut adalah beberapa tips merawat kaki-kaki mobil agar kendaraan tetap nyaman dan terhindar dari kecelakaan:

1. hindari jalan rusak dan berlubang

jalan yang rusak dan berlubang dapat menyebabkan kaki-kaki mobil terkena benturan dan goncangan yang berlebihan.

hal ini dapat merusak bagian-bagian kaki-kaki mobil, seperti shockbreaker, pegas, dan ball joint.

jika anda terpaksa melewati jalan yang rusak dan berlubang, sebaiknya kurangi kecepatan mobil dan hindari menghantam lubang dengan keras.

selain itu, jangan lupa untuk memeriksa kondisi kaki-kaki mobil setelah melewati jalan yang rusak dan berlubang.

2. tidak membawa beban berlebih

setiap mobil memiliki kapasitas beban yang berbeda-beda, tergantung dari jenis dan ukuran mobil.

jika anda membawa beban yang melebihi kapasitas mobil, maka akan menambah tekanan pada kaki-kaki mobil.

hal ini dapat menyebabkan kaki-kaki mobil menjadi cepat aus dan lemah.

selain itu, beban yang berlebih juga dapat mengganggu keseimbangan dan stabilitas mobil, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

oleh karena itu, sebaiknya bawa beban sesuai dengan kapasitas mobil dan ratakan beban di dalam mobil agar tidak menimbulkan gaya miring.

3. rutin melakukan spooring dan balancing

spooring dan balancing adalah proses penyetelan dan penyeimbangan kaki-kaki mobil, khususnya pada bagian ban dan velg.

spooring bertujuan untuk mengatur sudut kemudi dan roda agar sesuai dengan spesifikasi pabrik.

balancing bertujuan untuk mengatur keseimbangan roda agar tidak bergetar saat berputar.

spooring dan balancing perlu dilakukan secara rutin, setidaknya setiap 10.000 km atau 6 bulan sekali.

spooring dan balancing dapat membantu mengurangi gesekan dan keausan pada ban, serta meningkatkan kenyamanan dan kestabilan berkendara.

4. ganti ban mobil secara berkala

ban mobil adalah bagian kaki-kaki mobil yang paling sering bersentuhan dengan permukaan jalan.

oleh karena itu, ban mobil juga paling rentan mengalami keausan dan kerusakan.

ban mobil yang aus dan rusak dapat mengurangi daya cengkeram dan traksi mobil, sehingga berbahaya bagi keselamatan berkendara.

untuk itu, anda perlu mengganti ban mobil secara berkala, setidaknya setiap 40.000 km atau 3 tahun sekali.

selain itu, anda juga perlu memeriksa tekanan angin dan kedalaman alur ban secara rutin, agar ban mobil tetap dalam kondisi optimal.

Tag
Share