23 Orang Tewas Saat Banjir Melanda Sumbar, Korban Jiwa Terus Bertambah
23 Orang Tewas Saat Banjir Melanda Sumbar--okezone.com
BACAKORAN.CO- Jumlah korban tewas akibat bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Sumatera Barat terus bertambah. Hingga Sabtu (9/3/2024) malam, korban yang ditemukan meninggal telah mencapai angka 17 orang.
Bencana alam yang disertai hujan lebat dan angin kencang pada Kamis dan Jumat (7-8/2) telah mengakibatkan banjir bandang dan longsor melanda berbagai wilayah di Sumatera Barat.
Korban yang ditemukan tewas tersebar di dua kabupaten utama, yakni Pesisir Selatan dan Padang Pariaman.
Kabupaten Pesisir Selatan menjadi daerah yang paling parah terdampak, dengan jumlah korban tewas mencapai 23 orang.
BACA JUGA:Batik Bajumpe, Karya Hj Merry Hani Bakal Jadi Seragam Baru Pemkab Banyuasin
BACA JUGA:BULOG Mudik Gratis 2024 dengan 350 Kuota, Ini Rute Keberangkatan dan Cara Daftarnya
Di antara korban, 10 orang berasal dari Kampung Langgai, Kenagarian Gantiang Mudiak Utara Surantih, Kecamatan Sutera.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan, Doni Gusrizal, menyatakan bahwa ada 8 orang korban di Kecamatan Koto XI Tarusan, yang diduga terjebak saat banjir bandang dan longsor melanda sejumlah kawasan di sana.
Banyak kendaraan tersapu banjir dan tertimpa longsor, menyebabkan korban hanyut ke sungai.
Sementara itu, satu orang meninggal dunia di Lumpo, Kecamatan IV Jurai, akibat terseret air bah.
BACA JUGA:Kuota Terbatas! Mudik Gratis 2024 Bersama Perum Peruri, Yuk Intip Syarat dan Cara Daftarnya...
BACA JUGA:Pelaku Kontraktor Perumahan, Pelanggan Toko, Melarikan Diri Hutang Ratusan Juta Material Bangunan!
Di Kecamatan Lengayang, satu orang juga dilaporkan meninggal dunia, sementara masih ada 3 korban banjir bandang yang dilaporkan hilang.
Di Padang Pariaman, tiga orang dilaporkan tewas akibat bencana banjir dan longsor.