bacakoran.co – bagian dari upaya perlancar arus 2024, sejumlah ruas tol baru akan beroperasi fungsional.

pengoperasian ruas tol baru ini juga sebagai langkah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas menjelang puncak .

rencananya ada enam ruas jalan tol baru yang akan dioperasikan fungsional selama masa mudik lebaran 2024.

menteri koordinator bidang pembangunan manusia dan kebudayaan (menko pmk) muhadjir effendy menyatakan, puncak arus mudik lebaran idulfitri 2024 diprediksi terjadi pada 5 - 7 april 2024.

sementara arus balik diperkirakan pada 14 - 15 april 2024.

dari survei yang dilakukan kemenhub, terangnya, prediksi jumlah pemudik mencapai 193,6 juta orang.

“jauh lebih tinggi dibanding tahun 2023 yang mencapai 123,8 juta orang," terang muhadjir dalam pernyataan resminya dikutip hari ini, rabu (20/3/2024).

sejalan dengan hal itu, pemerintah melalui kementerian pekerjaan umum dan perumahan rakyat (pupr) telah menyiapkan 6 ruas tol yang akan dioperasikan secara gratis.

pengoperasian ruas tol ini untuk mengalihkan titik kepadatan di beberapa ruas tol yang sudah ada.

keenam ruas tol tersebut termasuk dalam jaringan jalan tol trans jawa (jtt) dan jalan tol trans sumatra (jtts).

berikut daftar 6 ruas tol yang akan beroperasi gratis saat lebaran 2024:

1. tol cimanggis-cibitung

2. tol jakarta-cikampek ii selatan

3. tol solo-yogyakarta-nyia kulonprogo

4. tol bangkinang-koto kampar

5. tol kuala tanjung-tebing tinggi-parapat

6. tol indrapura-kisaran

pemerintah pun saat ini tengah mempersiapkan berbagai hal demi keamanan dan kenyamanan pemudik.

seperti mempertimbangkan menambah rest area di setiap ruas tol, menambah rest area darurat di wilayah pemukiman, serta memberikan diskon tarif jalan tol h-2, h-1, h+1, dan h+2 untuk mengurangi kemacetan lalu lintas pada puncak arus mudik dan arus balik.

selain memastikan kesiapan jalan tol, katanya, pemerintah pun tengah mempersiapkan kebutuhan lainnya.

seperti ketersediaan pangan dan penyiapan rumah ibadah menjelang lebaran idulfitri 1446 h/2024 m.

"mejaga stabilitas harga bahan pokok, serta kesiapan infrastruktur transportasi," tukasnya.