GAWAT! Rusia Akan Sahkan UU LGBT Masuk Organisasi Teroris
Presiden Rusia, Vladimir Putin tindak keraa kelompok LGBT di negaranya--
Layanan Pengawasan Keuangan Federal Rusia Rosfinmonitoring memperluas daftar individu dan organisasi terorisme.
Lalu memasukkan kelompok-kelompok yang dikategorikan gerakan sosial LGBT internasional serta unit-unit strukturalnya.
Mahkamah Agung Rusia pada November 2023 mengeluarkan putusan yang menguatkan keputusan Kementerian Kehakiman.
Bahwa gerakan LGBT internasional merupakan gerakan ekstremis.
Awal pekan ini, pengadilan memerintahkan penangkapan seorang direktur seni.
Sebuah bar gay di Kota Orenburg atas dakwaan melanggar larangan kampanye LGBTQ.
Rosfinmonitoring sudah memasukkan lebih dari 14.000 orang dan entitas dalam daftar kelompok teroris dan ekstremis.
BACA JUGA:6 Rekomendasi Olahan Kurma Buat MPASI, Baik Untuk Tumbuh Kembang Bayi, Cobain Yuk Moms!
Mulai dari Al Qaeda, ISIS, Taliban, hingga Batalyon Azov Neo-Nazi Ukraina serta gerakan yang didirikan tokoh oposisi Alexei Navalny.
Seorang sumber pejabat mengatakan, aturan baru ini.
Tidak memengaruhi hak privasi warga negara serta tidak akan menimbulkan konsekuensi hukum yang negatif.
Pembatasan tersebut hanya terkait dengan perlunya mematuhi larangan propaganda LGBT