Fix! Usai FIFA, Kini FIBA Akan Bangun Kantor di Indonesia Setelah Ketemu Sosok Ini
Perwakilan FIBA saat berkunjung ke kantor Perbasi di lantai 8 GBK Arena Senayan-perbasi-
BACAKORAN.CO - Usai FIFA, kini FIBA yang akan membangun kantor di Indonesia. Kepastian FIBA akan membangun markas di Indonesia disampaikan oleh Erick Thohir selaku FIBA Central Board melalui akun instagramnya.
Erick mengunggah foto bersama Ingo Weiss yang merupakan FIBA Centrak Board juga. Dalam foto itu, Erick yang mengenakan batik dan Ingo yang memakai jas berjabat tangan erat.
"Bertemu dengan sesama FIBA Central Board, Ingo Weiss di Jakarta. Kabar baik untuk bola basket nasional, FIBA akan buka kantor di Indonesia,” tulis Erick di akun resmi instagramnya.
Ingo sendiri sejatinya tidak sendiri ke Indonesia. Dia datang berama rekannya di FIBA.
BACA JUGA:Perbasi Bentuk Timnas Basket 5On5 Putri U-18, Ini 2 Jalur Seleknas yang Berlangsung di Bali
Mereka adalah Direktur Eksekutif FIBA David Crocker dan Patrick Mariller yang merupakan FIBA Executive Board Member and Chief Financial Officer.
Erick Thohir saat ketemu Ingo Weiss-IG Erick Thohir-
Sebelum bertemu Erick pada rabu malam (1/5), pada sore harinya perwakilan FIBA itu bertemu pengurus teras Perbasi di Kantor PP Perbasi Lantai 8 GBK Arena Senayan, Jakarta Pusat.
Dalam kunjungan ke Kantor PP Perbasi itu, perwakilan FIBA tersebut disambut Ketum PP PERBASI Danny Kosasih, Sekjen Nirmala Dewi, Wasekjen Rufiana, Waketum Bidang Kompetisi Ratana Arya Krishnan, serta Direktur Legal dan Disiplin George Fernando Dendeng.
Ketiga perwakilan FIBA itu memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Perbasi. Mereka menilai Perbasi telah berada di tren yang benar dalam mengembangkan bola basket di Indonesia.
Mereka bahkan menyimak dengan seksama saat Sekjen PP Perbasi Nirmala Dewi menjelaskan program kerja dan anggota PP Perbasi yang tersebar di 34 provinsi, dari Aceh sampai Papua.
"Kami bangga memiliki anggota yang menyebar di 34 provinsi. Dari Aceh hingga Papua,” ujar Nirmala.
Sekjen Perbasi Nirmala Dewi saat menemui perwakilan FIBA-perbasi-