Air Mata Terurai di Ruang Ganti Usai Dibantai Korsel 0-12 di Bali, Ini Klasemen Grup A Piala Asia U-17 Wanita
Pemain Timnas Indonesia U-17 Putri saat duel dengan pemain Korea Selatan-pssi-
BACAKORAN.CO - Timnas Indonesia U-17 Putri babak belur hadapi Korea Selatan U-17 putri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (9/5). Pada laga kedua penyisihan Grup A Piala Asia U-17 Wanita ini, Timnas Indonesia U-17 Putri dibantai selusin gol (0-12).
Ini adalah kekalahan kedua Timnas Indonesia U-17 Putri di ajang ini. Sebelumnya, mereka takluk 1-6 atas Filipina U-17 Putri.
Dengan dua kekalahan ini, Timnas Indonesia U-17 Putri minus 17 gol dan koleksi nol poin. dengan kondisi ini, Pasukan Srikandi Indonesia Muda ini berada di posisi juru kunci Grup A.
Sementara Korea Selatan menempati posisi kedua dengan 3 angka. Poin ini sama dengan koleksi Filipina yang berada di poosisi ketiga.
Adapaun untuk penguasa klasemen Grup A, saat ini menjadi milik Korea Utara dengan 6 poin. Di laga terakhir, Indonesia akan menantang Korea Utara pada 12 Mei 2024.
BACA JUGA:Ini 23 Penggawa Timnas Putri untuk Piala Asia U-17 di Bali, Mereka Terpilih Usai Jalani TC 2 Kota
"Di ruang ganti, ada beberapa pemain nangis, mereka merasa kecewa, sedih tentu, mungkin saya rasa itu manusiawi. Tapi sekali lagi ya, kita tidak bisa terus meratapi kekalahan," terang Pelatih Timnas Indonesia U-17 Satoru Mochizuki.
Coach Satoru Mochizuki-pssi-
"Jadi kalah itu bukan berarti selesai, kalau menyerah, itu baru selesai. Jadi kita tatap laga berikutnya ke depan, jauh harus lebih baik lagi," tegasnya.
Pelatih yang karib disapa Coach Mochi ini menjelaskan, meski Timnas Indonesia U-17 Putri takluk kepada Korea Selatan, mereka telah menunjukkan perjuangan yang luar biasa keras.
Bahkan mereka mau berjuang hingga akhir pertandingan. Baginya, ini satu hal positif yang dimiliki Timnas Indonesia U-17 Putri.
"Dengan kekalahan telak ini (12-0), dibandingkan saat melawan Filipina, saya lihat para pemain, mereka masih terus berjuang hingga akhir. Rasanya itu hal positifnya," jelas Coach Mochi.
Kata Coach Mochi, di pertandingan ini Korea Selatan memiliki keunggulan dalam hal penempatan posisi. Kemampuan ini membuat mereka mudah menciptakan peluang.
"Jadi itu merepotkan kami. Saat masuk babak kedua, pertahanan kita agak goyah. Mestinya mereka saling komunikasi, supaya tidak kebobolan kelima kalinya," tukasnya.