Detik Kecelakaan Maut Bus SMK Depok di Ciater Subang: Jeritan Para Korban hingga Firasat Keluarga

Detik kecelakaan maut bus pariwisata SMK Lingga Kencana Depok pada sabtu malam (11/5)--Gbr.bacakoran

BACAKORAN.CO - Kabar sedih menyelimuti hati para orangtua siswa SMK Lingga Kencana Depok karena terjadi kecelakaan maut pada sabtu malam (11/5) bus pariwisata di Ciater, Subang, Jawa Barat.

Maryati, salah satu orangtua dari siswa SMK Lingga Kencana Depok, merasa cemas karena belum dapat menghubungi anaknya yang berada di dalam bus tersebut.

Sebelum kecelakaan terjadi, anak Maryati sempat menghubungi menggunakan nomor telepon orang lain.

"Iya tadi waktu kecelakaan, anak saya nelpon Semoga itu benar dia yang nelpon, Dia bilang, 'Ma, bus aku terbalik'," ujar Maryati dengan sedih.

BACA JUGA:Update Kecelakaan Bus Pariwisata Ciater : Berikut 43 Nama dan Kondisi Korban Yang Terdata di RSUD Subang

BACA JUGA:Banjir Bandang Lahar Dingin Gunung Marapi Terjang Wilayah Agam Sumbar, 2 Tewas, Belasan Hilang

Namun sejak saat itu, anaknya tidak bisa dihubungi dan bahkan saat mengirim pesan, anak Maryati harus meminjam handphone orang lain karena ponselnya hilang akibat kejadian tersebut.

Selain itu, orangtua lain juga menceritakan bahwa sebelum kecelakaan, anak-anak dalam bus tersebut sudah merasa khawatir karena bus mengalami kerusakan.

Para penumpang diminta untuk turun sementara dan disuruh makan dalam kegelapan karena busnya rusak.

Maryati juga mengungkapkan bahwa anaknya meminta untuk dianter sampai ke bus sebelum berangkat.

BACA JUGA:Update 11 Korban Tewas Kecelakaan Maut Bus Ciater, 9 Pelajar, 1 Guru SMK dan 1 Warga Lokal Subang

BACA JUGA:Evakuasi Korban Meninggal Kecelakaan Maut Bus Parawisata SMK Depok di Ciater Subang, Ini Identitasnya

"Saat berangkat, anak saya minta untuk diantar. Dia bilang, 'Nanti tungguin aku, ya Ma'. Jadi aku antar sampai dia naik bus," ungkapnya.

Walau hati Maryati gelisah, dia tetap berharap anaknya dalam kondisi selamat.

Detik Kecelakaan Maut Bus SMK Depok di Ciater Subang: Jeritan Para Korban hingga Firasat Keluarga

Deby Tri

Deby Tri


bacakoran.co - kabar sedih menyelimuti hati para orangtua siswa smk lingga kencana depok karena terjadi kecelakaan maut pada sabtu malam (11/5) bus pariwisata di ciater, subang, jawa barat.

maryati, salah satu orangtua dari siswa smk lingga kencana depok, merasa cemas karena belum dapat menghubungi anaknya yang berada di dalam bus tersebut.

sebelum kecelakaan terjadi, anak maryati sempat menghubungi menggunakan nomor telepon orang lain.

"iya tadi waktu kecelakaan, anak saya nelpon semoga itu benar dia yang nelpon, dia bilang, 'ma, bus aku terbalik'," ujar maryati dengan sedih.

namun sejak saat itu, anaknya tidak bisa dihubungi dan bahkan saat mengirim pesan, anak maryati harus meminjam handphone orang lain karena ponselnya hilang akibat kejadian tersebut.

selain itu, orangtua lain juga menceritakan bahwa sebelum kecelakaan, anak-anak dalam bus tersebut sudah merasa khawatir karena bus mengalami kerusakan.

para penumpang diminta untuk turun sementara dan disuruh makan dalam kegelapan karena busnya rusak.

maryati juga mengungkapkan bahwa anaknya meminta untuk dianter sampai ke bus sebelum berangkat.

"saat berangkat, anak saya minta untuk diantar. dia bilang, 'nanti tungguin aku, ya ma'. jadi aku antar sampai dia naik bus," ungkapnya.

walau hati maryati gelisah, dia tetap berharap anaknya dalam kondisi selamat.

dia juga menyatakan bahwa banyak orangtua yang datang ke sekolah untuk mencari informasi tentang kecelakaan tragis tersebut.

sebelum kecelakaan terjadi, penumpang dalam bus dikatakan sudah menjerit ketakutan.

akp undang syarif hidayat, kasat lantas polres subang menjelaskan bahwa bus tersebut sedang dalam perjalanan dari lembang menuju subang.

namun di jalan ciater, bus tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak kendaraan lainnya.

bus akhirnya terguling dan menabrak kendaraan lain di jalur berlawanan, serta menabrak sepeda motor yang sedang berhenti di pinggir jalan.

di lokasi kejadian ditemukan empat korban meninggal dunia yang telah dievakuasi ke rumah sakit setempat.

asep setya permana, kadishub subang juga memberikan keterangan dari saksi mata yang menyebut bahwa kecelakaan diduga disebabkan oleh rem blong.

para penumpang dikatakan sudah merasa ketakutan setelah sopir memberitahu mereka tentang kondisi rem yang bermasalah sebelum kejadian.

penyebab pasti kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan oleh pihak berwajib untuk mengetahui apakah sopir mengantuk atau memang rem bus yang bermasalah.

sebagai informasi tambahan, update mengenai  tragis yang menimpa bus pariwisata smk lingga kencana  mengguncang masyarakat.

menurut laporan terbaru, jumlah korban tewas akibat kejadian tersebut telah mencapai 11 orang.

dari korban tewas tersebut, sebanyak 9 di antaranya adalah pelajar smk lingga kencana.

sementara 1 diantaranya adalah seorang guru dan 1 warga lokal yang ikut terlibat dalam kecelakaan tersebut.

selain itu, sebanyak 16 orang mengalami luka berat, sementara 16 lainnya mengalami luka ringan.

kepastian mengenai jumlah korban tewas ini diumumkan secara langsung oleh kepala dinas kesehatan subang, dr. maxi, di rsud subang, jawa barat.

dr. maxi juga menegaskan bahwa proses identifikasi korban masih terus dilakukan oleh pihaknya untuk segera memberikan informasi kepada keluarga korban.

berikut adalah update terbaru mengenai nama-nama korban serta kondisi mereka:


nama dan kondisi korban kecelakaan bus pariwisata ciater subang--ist

1. kurnia adi darma (664061)

2. meta pebriyanti (664045) 

3. muhammad faturrahman (664049)

4. ahmad fauzi (664049)

5. muhammad julian (664049)

6. fauziah jauharah qurratu'ain (664063)

7. dewa pandudinata (664064)

8. muhammad syaban (664066)

9. devi lestari (664067)

10. triyana wihartanti

11. nadya putri irawan (664068)

12. fauzi andiansyah (664071)

13. rindu maulia

14. nur azizah (664072)

15. novia annisa fitri (664074)

16. arya nova (664075)

17. nadia pariha (664076)

18. yafierinaz marfie (664077)

19. monica rahayu (664078)

20.titin (664079)

21. rani oktaviani (664080) 

22. anindia siti fatimah (664081)

23. syahrul ramadhan (664082)

24. sadira (664083)

25. muhammad fahmi fahreza (664084)

26. damar (664085)

27. fahri fahrurozi (664086)

28. muhammad dzikri (664088)

29. robi kurniawan (664090)

30. suci rahmawati (664091)

31. reviana ayu putri (664092)

32. muhamad edi gunawan (664097)

selain itu, disebutkan bahwa beberapa korban lainnya dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, yaitu:

- intan rahmawati (664095)

- dimas aditya (664105)

- desy yulyanti

- ahmad fauzi (664098)

- intan fauziah (664104)

- nabila ayu lestari (664103)

- raka (664101)

- robiatul adawiyah (664100)

- tyara (664099)

- mahesya putra (664102)

- suprayogi (664107)

dari 32 korban tersebut sebagian besar mengalami luka berat dan luka ringan.

kabar duka sabtu (11/5) terjadi kecelakaan maut bus pariwisata yang membawa rombongan smk lingga kencana depok di subang.

dinas kesehatan depok dengan singap mengirim 10 ambulan lengkap dengan tenaga medis untuk proses evakuasi.

menurut informasi dari instagram @infosubang.co pada sabtu (11/5) malam, dalam unggahan jelas memperlihatkan proses evakuasi korban kecelakaan bus pariwisata terguling yang membawa rombongan siswa smk lingga kencana depok di ciater subang.

 
 
 
 
 
lihat postingan ini di instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

menurut kabar terbaru menyebutkan bahwa 20 orang tewas dalam insiden tersebut.

 
 
 
 
 
lihat postingan ini di instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

pada malam sabtu, 11 mei 2024, sebuah kejadian tragis mengguncang turunan di ciater, subang, jawa barat.

sebuah bus pariwisata yang membawa rombongan siswa smk dari depok, jawa barat, terguling, menyebabkan korban berserakan di jalan.

kabar terbaru menyebutkan bahwa 20 orang tewas dalam insiden tersebut.

diduga, rem blong menjadi penyebab tragedi ini, yang membuat kendaraan kehilangan kendali.

selain korban yang tewas, puluhan lainnya mengalami luka berat dan ringan dan saat ini dirawat di beberapa puskesmas dan rumah sakit di subang.

rumah sakit yang menangani korban kecelakaan adalah rsud subang, rs perkebunan dan rs kamori.

pasien yang ditangani di puskesmas palasari mencakup beberapa nama-nama korban:

1.moh edi gunawan 18th depok

2.haikal 18th depok

3.muhamad amiludin 19th depok

4.moh dwi prasetio 18th depok

5.sapitri 18 th depok

6.saeful fahri 17th depok

7.arinopa 18th depok

8. ega rahmadani 18th depok

9.nilam 30th cipunagara

10.kurdiman 30th cipunagara

11.abdul hamid 17th depok

12.pipi 18th depok

13.moh rapi 19th depok

14.dikri mujaki 17 th depok

15.johan 17 th depok

16.adawiah 45 th bojong gede

17.h ade 56th lembang

18. yanti 42th dago

19.ajka 8th dago

20.arif 6th dago

21.zulfikar 19 depok

22.nindi 19th depok (rujuk ciereng) 

23. julian 17th depok (rujuk ciereng)

sebelumnya diberitakan, 9 orang dipastikan meninggal dalam  bus pariwisata di ciater subang jawa barat pada sabtu malam 11 mei 2024.

kecelakaan maut ini menimpa bus pariwisata yang ditumpangi oleh para siswa dari smk lingga kencana depok.

sementara puluhan korban lainnya mengalami luka berat dan ringan saat ini dirawat di beberapa rumah sakit di subang.

3 rumah sakit yang menangani korban kecelakaan yakni rsud subang, rs perkebunan dan rs kamori.

bus pariwisata smk depok ini mengalami kecelakaan saat menuju ciater subang dari arah bandung.

pantauan di lapangan, pihak kepolisian dan pihak terkait masih melakukan proses evakuasi para korban yang menimpa bus naas tersebut.

menurut keterangan kapolres subang , masih ada 1 korban meninggal dunia yang terhimpit bus yang terguling.

diduga korban tersebut adalah pengemudi sepeda motor yang tertabrak bus pariwisata dan tertimpa bus tersebut.

menurut beberapa saksi mata di lapangan, bus tersebut mengalami rem blong saat menuruni jalan dari arah lembang ke ciater.

bus pariwisata terguling dan menabrak satu mobil dan motor yang ada di jalur kanan.

saat ini proses evakuasi bus pariwisata tersebut masih dalam proses pengangkatan.

mobil derek didatangkan untuk menarik dan mengangkat bus pariwisata yang melintang di tengah jalan.

 

untuk kelancaran proses evakuasi ini, pihak kepolisian menutup jalur ini untuk sementara.

Tag
Share