Rupiah Pagi Ini Usai Libur Panjang, Lunglai ke Rp16.000 Saat Mata Uang Asia Perkasa, Ini Pemicunya!
Usai libur panjang, nilai tukar rupiah pagi ini justru melemah saat mata uang asia lainnya menguat terhadap dolar AS. Pelemahan rupiah dipicu pernyataan hawkish The Fed.--ist
Sebelumnya, Ketua The Fed Jerome Powell mengisyaratkan kemungkinan pemangkasan suku bunga acuan pada tahun 2024.
Para investor akan menunggu untuk melihat apakah hal ini akan disetujui oleh semua pejabat The Fed, terutama karena inflasi yang masih stabil.
BACA JUGA:Ramai-Ramai Dihajar Dolar AS, Rupiah Pagi Ini Anjlok ke Rp15.985 per USD
BACA JUGA:Prediksi Pergerakan Rupiah Hari Ini saat Pasar Optimis The Fed Pangkas Suku Bunga
Sejumlah pejabat Fed memperingatkan bahwa bank sentral memerlukan lebih banyak keyakinan bahwa inflasi akan landai sebelum memulai pemangkasan suku bunga acuan.
"Komentar mereka mendukung penguatan dolar AS dan menekan sebagian besar aset berisiko tinggi dan tidak memberikan imbal hasil," ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi.