Wanita Lansia Kecopetan Bukan Jemaah Haji, Ini Penjelasan Kepala Daker Madinah

BUKAN JEMAAH; Wanita lansia yang viral karena disebut sebagai jemaah haji yang terpisah dari rombongan dan habis kecopetan ternyata bukan jemaah haji. (foto:kemenag.go.id)--

BACAKORAN.CO -- Beberapa hari lalu, media sosial dan grup-grup wahtsapp haji heboh dengan kabar seorang jemaah  haji wanita lanjut usia (lansia) yang di sebut baru saja kecopetan dan terpisah dari rombongan.

Jemaah haji Indonesia baru beberapa jam yang lalu habis kecopetan, identitas apapun tidak ada. Posisi di Daker Indonesia Arab Saudi setelah diantar orang Arab, belum diketahui dari Kloter berapa dan Embarkasi mana...mohon diviralkan biar segera bisa dikembalikan ke Kloter dan Rombongannya.

Demikian narasi yang menyertakan foto seorang wanita lansia berkacamata berjilbab hitam dan duduk di kursi. Beragam komentarpun dilontarkan merespon kabar itu.

Nah terkait kabar itu, Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Ali Machzumi mengakui bahwa  benar ada seorang wanita lansia yang di antar ke kantornya pada 24 Mei 2024.

BACA JUGA:Rupiah Pagi Ini Usai Libur Panjang, Lunglai ke Rp16.000 Saat Mata Uang Asia Perkasa, Ini Pemicunya!

BACA JUGA:Bakal Diterapkan se-Indonesia, Pahami Cara Kerja Sistem Tol Tanpa Sentuh, Simak Penjelasan Lengkapnya!

Lansia tersebut saat ini sudah dikembalikan ke rombongannya. “Memang benar dua hari lalu ada seorang nenek lansia diantarkan oleh seorang penduduk Saudi ke Kantor Daker Madinah,"kata Ali Machzumi di Madinah Minggu,  26 Mei 2024 seperti di kutip dari kemenag.go.id
 
"Kita sudah cek, yang bersangkutan bukan jemaah haji reguler,” kata Ali Machzumi di Madinah Minggu,  26 Mei 2024 seperti di kutip dari kemenag.go.id

Masih kata Ali, wanita lansia itu sempat menginap satu malam di Kantor Daker Madinah. Pihaknya telah melakukan proses pengecekan pada sistem perhajian, dan dipastikan dia bukan jemaah haji, baik reguler maupun jemaah haji khusus.

“Meskipun demikian, tetap kita bantu dan coba fasilitasi untuk dikembalikan pada rombongan yang membawanya ke Tanah suci ini. Sebab, bagaimanapun beliau warga negara Indonesia,” terangnya.

BACA JUGA:Pesta Gajian! Kode Promo Gojek Hari ini 27 Mei 2024: Diskon Akhir Bulan Rp50 Ribu GrabFood, GoRide Rp15 Ribu

BACA JUGA:Tips Rumah Bergaya Vintage yang Cantik dan Estetik dengan Sentuhan Shabby Chic

“Wanita lansia itu kesulitan berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia. Nenek itu sudah dikembalikan. Keluarganya sudah menjemput saat dihubungi petugas Daker Madinah,” jelasnya.

"Pihak keluarga juga menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan petugas Daker Madinah sehingga bisa mempertemukan kembali sang nenek dengan rombongannya," ujar Ali Machzumi.

Sementara itu, sejak kabar tersebut viral, sejumlah komentar juga menyangsikan jika wanita lansia tersebut  merupakan jemaah haji Indonesia  2024.

Pasalnya, dalam foto yang beredar, wanita lansia tersebut tidak terlihat mengenakan tanda pengenal satupun. "Kalau kecopetan mungkin hanya dompet atau tas yang hilang. Itu sepertinya tidak ada tanda pengenal gelang haji," ujar netizen mengomentari. 

Wanita Lansia Kecopetan Bukan Jemaah Haji, Ini Penjelasan Kepala Daker Madinah

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- beberapa hari lalu, media sosial dan grup-grup wahtsapp haji heboh dengan kabar seorang (lansia) yang di sebut baru saja dan .

jemaah haji indonesia baru beberapa jam yang lalu habis kecopetan, identitas apapun tidak ada. posisi di daker indonesia arab saudi setelah diantar orang arab, belum diketahui dari kloter berapa dan embarkasi mana...mohon diviralkan biar segera bisa dikembalikan ke kloter dan rombongannya.

demikian narasi yang menyertakan foto seorang wanita lansia berkacamata berjilbab hitam dan duduk di kursi. beragam komentarpun dilontarkan merespon kabar itu.

nah terkait kabar itu, kepala daerah kerja (daker) madinah ali machzumi mengakui bahwa  benar ada seorang wanita lansia yang di antar ke kantornya pada 24 mei 2024.



lansia tersebut saat ini sudah dikembalikan ke rombongannya. “memang benar dua hari lalu ada seorang nenek lansia diantarkan oleh seorang penduduk saudi ke kantor daker madinah,"kata ali machzumi di madinah minggu,  26 mei 2024 seperti di kutip dari kemenag.go.id
 
"kita sudah cek, yang bersangkutan bukan jemaah haji reguler,” kata ali machzumi di madinah minggu,  26 mei 2024 seperti di kutip dari kemenag.go.id

masih kata ali, wanita lansia itu sempat menginap satu malam di kantor daker madinah. pihaknya telah melakukan proses pengecekan pada sistem perhajian, dan dipastikan dia bukan jemaah haji, baik reguler maupun jemaah haji khusus.

“meskipun demikian, tetap kita bantu dan coba fasilitasi untuk dikembalikan pada rombongan yang membawanya ke tanah suci ini. sebab, bagaimanapun beliau warga negara indonesia,” terangnya.



“wanita lansia itu kesulitan berkomunikasi dalam bahasa indonesia. nenek itu sudah dikembalikan. keluarganya sudah menjemput saat dihubungi petugas daker madinah,” jelasnya.

"pihak keluarga juga menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan petugas daker madinah sehingga bisa mempertemukan kembali sang nenek dengan rombongannya," ujar ali machzumi.

sementara itu, sejak kabar tersebut viral, sejumlah komentar juga menyangsikan jika wanita lansia tersebut  merupakan jemaah haji indonesia  2024.

pasalnya, dalam foto yang beredar, wanita lansia tersebut tidak terlihat mengenakan tanda pengenal satupun. "kalau kecopetan mungkin hanya dompet atau tas yang hilang. itu sepertinya tidak ada tanda pengenal gelang haji," ujar netizen mengomentari. 

Tag
Share