bacakoran.co

Trump Diputus Bersalah, Catatkan Sejarah Mantan Presiden AS Pertama Dihukum Kasus Kejahatan, Bakal Dipenjara?

Donald Trump diputus bersalah atas kasus uang tutup mulut, menjadikannya mantan presiden pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS) yang dihukum atas tindak kejahatan.--getty images

BACAKORAN.CO – Donald Trump dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis.

Ini menjadikannya mantan presiden pertama dalam sejarah Amerika Serikat yang dihukum atas tindak kejahatan.

Trump juga menjadi calon presiden dari partai besar pertama yang dihukum di tengah kampanye menuju Gedung Putih.

Jika dia mengalahkan Presiden Joe Biden pada November, dia akan menjadi presiden pertama yang pernah dihukum karena kejahatan.

BACA JUGA:Jet Pribadi Donald Trump Tabrakan dengan Pesawat Parkir, Otoritas Penerbangan Federal AS Ungkap Kronologisnya

BACA JUGA:Donald Trump tidak memenuhi syarat maju kepresidenan AS 2024. Kenapa?

Sebelum mengambil keputusan, para juri berunding selama hampir 12 jam selama dua hari.

Pada akhirnya, para pemilih pada November nanti akan memutuskan apakah vonis bersalah dari 12 juri New York ini akan menghalangi Trump untuk terpilih kembali sebagai presiden.

"Ini adalah persidangan yang curang dan memalukan. Putusan yang sebenarnya akan dijatuhkan pada 5 November oleh rakyat, dan mereka tahu apa yang terjadi di sini," kata Trump setelah meninggalkan ruang sidang.

Dia mengecam hakim dan jaksa penuntut yang menangani kasus tersebut.

BACA JUGA:Benarkah Jokowi Tiru Gaya Kampanye Trump? Gunakan Teknik Firehose of Falsehood Untuk Politik Dinasti

BACA JUGA:Terungkap! Alasan RI Pindah Ibu Kota Negara, Dibocorkan Presiden AS Joe Biden

"Kami tidak melakukan kesalahan apa pun. Saya orang yang sangat polos," ucap Trump dilansir dari CNN, Jumat (31/5/2024).

Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg, seorang Demokrat mengumumkan, dakwaan terhadap Trump tahun lalu.

Trump Diputus Bersalah, Catatkan Sejarah Mantan Presiden AS Pertama Dihukum Kasus Kejahatan, Bakal Dipenjara?

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis.

ini menjadikannya mantan presiden pertama dalam sejarah yang dihukum atas tindak kejahatan.

trump juga menjadi calon presiden dari partai besar pertama yang dihukum di tengah kampanye menuju gedung putih.

jika dia mengalahkan presiden joe biden pada november, dia akan menjadi presiden pertama yang pernah dihukum karena kejahatan.

sebelum mengambil keputusan, para juri berunding selama hampir 12 jam selama dua hari.

pada akhirnya, para pemilih pada november nanti akan memutuskan apakah vonis bersalah dari 12 juri new york ini akan menghalangi trump untuk terpilih kembali sebagai presiden.

"ini adalah persidangan yang curang dan memalukan. putusan yang sebenarnya akan dijatuhkan pada 5 november oleh rakyat, dan mereka tahu apa yang terjadi di sini," kata trump setelah meninggalkan ruang sidang.

dia mengecam hakim dan jaksa penuntut yang menangani kasus tersebut.

"kami tidak melakukan kesalahan apa pun. saya orang yang sangat polos," ucap trump dilansir dari cnn, jumat (31/5/2024).

jaksa distrik manhattan alvin bragg, seorang demokrat mengumumkan, dakwaan terhadap trump tahun lalu.

menuduhnya memalsukan pembayaran kepada mantan pengacaranya, michael cohen untuk menutupi pembayaran sebesar 130.000 dolar as kepada bintang film dewasa, stormy daniels, agar tidak berbicara mengenai dugaan perselingkuhan sebelum pemilu 2016.

trump membantah perselingkuhan tersebut.

pada konferensi pers kamis malam, bragg mengakui sifat bersejarah dari kasus ini.

meski trump adalah terdakwa yang "tidak seperti yang lain dalam sejarah amerika,".

jaksa penuntut mengatakan, vonis tersebut dijatuhkan "dengan cara yang sama seperti setiap kasus lain yang masuk ke ruang sidang.

mengikuti fakta dan hukum tanpa rasa takut atau bantuan.

"ke-12 juri bersumpah untuk membuat keputusan berdasarkan bukti dan hukum saja,” terangnya.

pertimbangan juri membawa mereka pada kesimpulan bulat bahwa terdakwa donald j. trump bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis pada tingkat pertama, untuk menyembunyikan skema mengorupsi pemilu 2016.

selama tujuh minggu persidangan, kantor jaksa penuntut umum membawa 20 saksi untuk menggambarkan kepada para juri bagaimana pembayaran

uang tutup mulut kepada daniels merupakan bagian dari pola pembayaran untuk menjaga agar cerita-cerita negatif tentang trump tidak terlihat sebelum pemilu.

bagaimana trump khawatir tentang dampaknya terhadap kampanye saat pembayaran dilakukan pada oktober 2016.

cohen, saksi kunci penuntut, menjelaskan bagaimana trump mengarahkannya untuk membayar daniels dan menyetujui skema pembayaran dengan cicilan bulanan sebesar us$35.000 pada tahun 2017.

jumlah yang "digelembungkan" untuk memperhitungkan pajak yang harus dibayarkan oleh cohen.

hakim juan merchan menetapkan tanggal hukuman trump pada 11 juli 2024, pukul 10 pagi, hanya beberapa hari sebelum konvensi nasional partai republik di milwaukee.

trump dapat dihukum hingga empat tahun penjara untuk setiap tuduhan memalsukan catatan bisnis, tetapi para ahli hukum mengatakan sebagai pelaku pertama, dia kemungkinan tidak akan masuk penjara.

Tag
Share