Pemeriksaan Kasus Korupsi Gas Lanjut! Ini Daftar Lengkap 8 Eks Petinggi PGN dan PT IAE Dipanggil KPK

KPK memanggil delapan eks petinggi PT Perusahaa Negara (PGN) dan PT IAE terkait kasus dugaan korupsi transaksi gas periode 2017 - 2021.--istimewa

BACAKORAN.CO – Pemeriksaan kasus dugaan korupsi transaksi beli gas di PT Perusahaan Gas Negara (PGN) periode 2017 – 2021 berlanjut.

Kali ini, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memeriksa delapan mantan petinggi PT PGN dan PT Inti Alasindo Energi (IAE).

“Pemeriksaan di Gedung KPK Merah Putih," ujar juru bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto melalui pesan singkatnya, hari ini, Senin (10/6/2024).

Kedelapan orang yang dipanggil penyidik untuk diperiksa tersebut yakni Arso Sadewo yang saat itu menjabat Komisaris Utama PT IAE, Bagas (Corporate Secretary PT PGN), dan Dilo Seno Widagdo (Direktur Infrastruktur & Teknologi tahun 2016, dan Direktur Komersial PT PGN tahun 2019).

BACA JUGA:Waduh! Anggaran Sekolah Rawan Dikorupsi, KPK Ungkap Berbagai Modus Penyalahgunaan Dana Bos

BACA JUGA:Duh duh duh... KPK Buka Korupsi Telkom, Proyek Fiktif Bernilai Ratusan Miliar, Tangkap!

Lalu Fadjar Harianto Widodo (Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT PGN Tbk periode 2021-sekarang), Iswan Ibrahim (Direktur Utama PT ISARGAS sejak 2011-sekarang dan Komisaris PT IAE sejak 2006-sekarang)

Selanjutnya Jobi Triananda Hasjim (Direktur Utama PT PGN tahun 2017-2018, atau Direktur Utama PT Sucofindo tahun 2023-sekarang), Octavianus Lede Mude Ragawino (Department Head Gas Supply Division PT PGN tahun 2017-2020), dan Sunanto (Division Head, Government Community Relations, Pjs. Corporate Secretary PT PGN)

Adapun KPK dalam kasus ini telah menetapkan dua tersangka dari PT PGN dan satu dari pihak swasta.

Namun, karena proses penyidikan masih berlangsung, identitas para tersangka belum diungkap.

BACA JUGA:Nah Loh! KPK Tahan 3 Tersangka, Korupsi PTPN XI Bernilai Rp 30,2 miliar, Ini Modusnya!

BACA JUGA:Diperiksa Berulang Kali Kasus TPPU, Kenapa Windy Idol Belum Ditahan? Begini Penjelasan KPK!

Selain itu, KPK telah meminta Direktorat Jenderal Imigrasi Hukum dan HAM untuk mencegah dua tersangka tersebut bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan.

Kedua tersangka tersebut juga akan segera dipanggil dan diperiksa oleh penyidik.

Pemeriksaan Kasus Korupsi Gas Lanjut! Ini Daftar Lengkap 8 Eks Petinggi PGN dan PT IAE Dipanggil KPK

Ramadhan Evrin

Ramadhan Evrin


bacakoran.co – pemeriksaan kasus dugaan korupsi transaksi beli gas di pt periode 2017 – 2021 berlanjut.

kali ini, penyidik bakal memeriksa delapan mantan petinggi pt pgn dan pt inti alasindo energi (iae).

“pemeriksaan di gedung kpk merah putih," ujar juru bicara kpk tessa mahardika sugiarto melalui pesan singkatnya, hari ini, senin (10/6/2024).

kedelapan orang yang dipanggil penyidik untuk diperiksa tersebut yakni arso sadewo yang saat itu menjabat komisaris utama pt iae, bagas (corporate secretary pt pgn), dan dilo seno widagdo (direktur infrastruktur & teknologi tahun 2016, dan direktur komersial pt pgn tahun 2019).

lalu fadjar harianto widodo (direktur keuangan dan manajemen risiko pt pgn tbk periode 2021-sekarang), iswan ibrahim (direktur utama pt isargas sejak 2011-sekarang dan komisaris pt iae sejak 2006-sekarang)

selanjutnya jobi triananda hasjim (direktur utama pt pgn tahun 2017-2018, atau direktur utama pt sucofindo tahun 2023-sekarang), octavianus lede mude ragawino (department head gas supply division pt pgn tahun 2017-2020), dan sunanto (division head, government community relations, pjs. corporate secretary pt pgn)

adapun kpk dalam kasus ini telah menetapkan dua tersangka dari pt pgn dan satu dari pihak swasta.

namun, karena proses penyidikan masih berlangsung, identitas para tersangka belum diungkap.

selain itu, kpk telah meminta direktorat jenderal imigrasi hukum dan ham untuk mencegah dua tersangka tersebut bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan.

kedua tersangka tersebut juga akan segera dipanggil dan diperiksa oleh penyidik.

kpk pun telah menggeledah tujuh rumah dan kantor terkait kasus ini.

penggeledahan dilakukan di beberapa lokasi, yaitu dki jakarta, tangerang selatan, dan kota bekasi pada 28-29 mei 2024.

pada 31 mei 2024, tim penyidik kpk juga menggeledah lokasi di kabupaten gresik, jawa timur.

dari penggeledahan tersebut, tim penyidik kpk mendapatkan sejumlah dokumen transaksi jual beli gas, dokumen kontrak, dan mutasi rekening bank yang terkait dengan transaksi tersebut.

Tag
Share