BACAKORAN.CO – Kondisi mantan pembalap Formula 1 (F1), Michael Schumacher masih menjadi teka-teki. Sejak mengalami kecelakaan hebat saat bermain ski di Italia tahun 2013 lalu, juara dunia F1 sebanyak 7 kali itu masih koma. Pembalap asal Jerman yang pernah memperkuat Ferrari itu sudah lebih satu dekade belum sadarkan diri.
Kondisi tersebut dimanfaatkan oleh mantan bodyguard-nya yang Bernama Markus (52) dari Wülfrath, Jerman untuk mengeruk keuntungan. Orang kepercayaan keluarga Schumacher itu menjual foto-foto eksklusif saat Schumacher mengalami kecelakaan di pasar gelap.
Tak tanggung-tanggung Markus menjual foto tersebut dengan harga yang sangat mahal sekitar 12 Juta Poundsteling atau sekitar Rp228 Miliar. Markus tidak sendiri dia bekerja sama dengan dua orang lainnya Yilmaz T (53) dan anaknya Daniel (30).
Markus mengirim foto-foto tersebut dalam bentuk digital ke Yilmaz. Dari sinilah Yilmaz menawarkan foto-foto langkah legenda F1 untuk ditawarkan di pasar gelap. Mengetahui adanya penjualan foto di pasar gelap, keluarga Schumacher langsung melaporkan ke pihak berwajib.
BACA JUGA:Mac Allister Beli Rumah Mantan Pelatih Liverpool, Mau Tahu Harganya?
BACA JUGA:Raja Assist Baru Piala Eropa 2024 Bernama Lamine Yamal
Pihak kepolisian Jerman langsung bergerak dan menangkap pelaku yang terlibat dalam penjualan foto illegal di pasar gelap. Polisi berhasil menangkap Yilmaz dan anaknya. Setelah ditelusuri sumber foto tersebut ternyata berasal dari mantan body guard Michael Schumacher, Markus.
Keluarga Michael Schumacher hampir tak percaya, Markus yang selama ini menjadi orang kepercayaan di keluarga Schumacher tega berbuat hal yang tidak terpuji. Markus mengakui aksinya itu karena dirinya tak punya uang untuk membayar hutang kepada rentenir.
Kondisi tersebut membuat Markus bertindak nekad dengan menjual foto-foto terakhir Michael Schumacher yang mengalami kecelakaan saat bermain ski. Dia hanya mendapatkan komisi dari penjualan foto-foto tersebut yang dari Yilmaz.
Yilmaz berusaha untuk menjual foto-foto langka tersebut kepada media ternama selama dua tahun terakhir. Namun aksinya tercium oleh keluarga Schumacher karena ada media yang meminta konfimasi keontetikan mengenai foto tersebut.
Orang dekat dengan istri Schumacher, Carolina Schumacher mengatakan membenarkan kejadian tersebut dan memang akan menjual file foto kecelakaan Michael Schumacher. Hingga saat ini berita mengenai kondisi Michael Schumacher masih menjadi misteri.
Pihak keluarga menutup rapat kondisi yang dialami mantan pembalap Ferarri itu dari sorotan publik. Tidak ada yang tahu kondisi pasti Michael Schumacher. Kondisi tragis tersebut tetap akan disimpan rapat hingga Michael Schumacher sembuh.
BACA JUGA:Sad Ending Toni Kroos, Tanpa Trofi untuk Der Panzer
BACA JUGA:Aduh Sedihnya, Pedri Akhiri Piala Eropa dengan Tangisan!
Foto Schumacher Kecelakaan Dijual Rp228 Miliar di Pasar Gelap, Polisi Jerman Tangkap Pelaku
Zulhanan
Zulhanan
bacakoran.co – kondisi mantan pembalap (f1), masih menjadi teka-teki. sejak mengalami kecelakaan hebat saat bermain ski di tahun 2013 lalu, juara dunia f1 sebanyak 7 kali itu masih koma. pembalap asal yang pernah memperkuat itu sudah lebih satu dekade belum sadarkan diri.
kondisi tersebut dimanfaatkan oleh mantan bodyguard-nya yang bernama markus (52) dari wülfrath, jerman untuk mengeruk keuntungan. orang kepercayaan keluarga schumacher itu menjual foto-foto eksklusif saat schumacher mengalami kecelakaan di pasar gelap.
tak tanggung-tanggung markus menjual foto tersebut dengan harga yang sangat mahal sekitar 12 juta poundsteling atau sekitar rp228 miliar. markus tidak sendiri dia bekerja sama dengan dua orang lainnya yilmaz t (53) dan anaknya daniel (30).
markus mengirim foto-foto tersebut dalam bentuk digital ke yilmaz. dari sinilah yilmaz menawarkan foto-foto langkah legenda f1 untuk ditawarkan di pasar gelap. mengetahui adanya penjualan foto di pasar gelap, keluarga schumacher langsung melaporkan ke pihak berwajib.
pihak kepolisian jerman langsung bergerak dan menangkap pelaku yang terlibat dalam penjualan foto illegal di pasar gelap. polisi berhasil menangkap yilmaz dan anaknya. setelah ditelusuri sumber foto tersebut ternyata berasal dari mantan body guard michael schumacher, markus.
keluarga michael schumacher hampir tak percaya, markus yang selama ini menjadi orang kepercayaan di keluarga schumacher tega berbuat hal yang tidak terpuji. markus mengakui aksinya itu karena dirinya tak punya uang untuk membayar hutang kepada rentenir.
kondisi tersebut membuat markus bertindak nekad dengan menjual foto-foto terakhir michael schumacher yang mengalami kecelakaan saat bermain ski. dia hanya mendapatkan komisi dari penjualan foto-foto tersebut yang dari yilmaz.
yilmaz berusaha untuk menjual foto-foto langka tersebut kepada media ternama selama dua tahun terakhir. namun aksinya tercium oleh keluarga schumacher karena ada media yang meminta konfimasi keontetikan mengenai foto tersebut.
orang dekat dengan istri schumacher, carolina schumacher mengatakan membenarkan kejadian tersebut dan memang akan menjual file foto kecelakaan michael schumacher. hingga saat ini berita mengenai kondisi michael schumacher masih menjadi misteri.
pihak keluarga menutup rapat kondisi yang dialami mantan pembalap ferarri itu dari sorotan publik. tidak ada yang tahu kondisi pasti michael schumacher. kondisi tragis tersebut tetap akan disimpan rapat hingga michael schumacher sembuh.
sebelumnya pada tahun 2016 atau 3 tahun setelah kecelakaan schumacher, ada email gelap yang akan menculik kedua anak kembar michael schumacher. sang istri, carolina schumacher langsung meloporkan ke polisi. setelah diidentifikasi pengirim email gelap tersebut bermana huseyin.
polisi langsung bergerak huseyin yang berusia 25 tahun tersebut. setelah melalui proses hukum, akhirnya huseyin dijebloskan ke penjara oleh pengadilan jerman dengan hukuman 1 tahun 9 bulan dan larangan mendekati lagi keluarga schumancher.
begitu juga pada bulan mei lalu, keluarga michael schumacher mendapatkan kompensasi sebesar 170 ribu poundsterling. kompensasi itu diberikan karena ada sebuah majalah di jerman mempublikasi wawancara palsu dengan michael schumacher.
keluarga michael schumacher menggugat majalah tersebut. gugatan tersebut dimenangkan oleh keluarga michael schumacher dan pengadilan memutuskan kepada majalah tersebut untuk mengganti rugi pencemaran nama baik michael schumacher. (*)